Tujuh Daerah di Sulawesi Tenggara Lolos Tahapan Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi

Andi Nuraisa Harifuddin, telisik indonesia
Rabu, 20 Juli 2022
0 dilihat
Tujuh Daerah di Sulawesi Tenggara Lolos Tahapan Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi
Kegiatan penilaian lomba desa dan kelurahan di Kabupaten Konawe Kepulauan, Provinsi Sulawesi Tenggara. Foto: Ist

" Dari 17 kabupaten dan kota di Provinsi Sulawesi Tenggara, hanya tujuh daerah yang lolos seleksi ketat penilaian lomba desa dan kelurahan (lomdeskel) tingkat provinsi tahun 2022 "

KENDARI, TELISIK.ID – Dari 17 kabupaten dan kota di Provinsi Sulawesi Tenggara, hanya tujuh daerah yang lolos seleksi ketat penilaian lomba desa dan kelurahan (lomdeskel) tingkat provinsi tahun 2022.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Sultra I Gede Panca mengatakan dari 1.908 desa dan 377 kelurahan, hanya ada lima desa dan dua kelurahan yang masuk dalam penilaian.

“Berdasarkan hasil seleksi berkas, maka tujuh kabupaten kota yang lolos yaitu Kabupaten Konawe Desa Linonggasai Kecamatan Wonggeduku Barat, Kabupaten Konawe Selatan Desa Tambosupa Kecamatan Moramo, Kabupaten Konawe Kepulauan Desa Mataiwoi Kecamatan Wawonii Utara,” katanya.

Kemudian, Kabupaten Buton Tengah, Desa Lasori Kecamatan Mawasangka Timur dan Kabupaten Buton Utara Desa Malalanda Kecamatan Kulisusu dan Kelurahan Bonegunu Kecamatan Bonegunu, Kota Baubau Kelurahan Melai Kecamatan Murhum, dan Kota Kendari Kelurahan Kessilampe Kecamatan Kessilampe.

Ia menyatakan dalam penilaian, tim penilai lomdeskel menitikberatkan pada keterkaitan dan kesesuaian antara data profil desa dan kelurahan (prodeskel) dan evaluasi perkembangan desa dan kelurahan (epdeskel), dengan dokumen perencanaan dan penganggaran desa dan kelurahan.

Selain itu, tim penilai juga memperhatikan inovasi desa dan kelurahan dalam pencegahan dan penanggulangan bencana non alam COVID-19 serta pengembangan e-government dalam meningkatkan pelayanan masyarakat.

Baca Juga: Relawan Ganjar Pranowo untuk Presiden Deklarasi di Kendari

Lomdeskel tersebut dilaksanakan berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Sulawesi Tenggara nomor 321 tahun 2022 sejak 22 Juni - 15 Juli 2022.

"Dalam proses penilaian lomdeskel tahun ini, kami berpedoman permendagri No. 81 tahun 2015 dan petunjuk pelaksanaan lomdeskel 2022 dari Dirjend Bina Pemdes Kemendagri, dengan tema desa dan kelurahan tangguh, ekonomi masyarakat tumbuh, dilaksanakan secara berjenjang dari tingkat Kecamatan sampai dengan tingkat provinsi mulai April 2022 sampai Juli 2022," terangnya.

Secara teknis, Kepala Bidang Pemdes DPMD Sultra Syaifullah mengungkapkan peserta penilaian lomdeskel tahun ini cukup ketat bersaing, karena masing-masing desa dan kelurahan memiliki produk unggulan, inovasi, Sistem Informasi Desa (SID), partisipasi masyarakat yang tinggi, kearifan lokal desa kelurahan yang sangat mendukung.

"Kendalanya desa dan kelurahan tentang aplikasi prodeskel dan epdeskel adalah jaringan internet yang terkadang lambat, sehingga ketika kami memeriksa aplikasi prodeskel dan epdeskel kadang sulit terbuka," ujarnya.

Baca Juga: Giona Nur Alam Optimis Petani Perempuan Sulawesi Tenggara Maju

Hasil penilaian lomdeskel tingkat provinsi, sebagai juara 1 desa dan kelurahan, akan berlanjut ke penilaian lomdeskel tingkat regional (wilayah Indonesia Timur) pada Agustus 2022, dan pemenangnya mewakili tingkat nasional September 2022. (B)

Penulis: Andi Nuraisa Harifuddin

Editor: Musdar

Baca Juga