Warga Sempat Keluhkan BLT Tak Cair, Ini Tanggapan Pemdes Guali Muna Barat
Putri Wulandari, telisik indonesia
Selasa, 03 September 2024
0 dilihat
Proses penyaluran BLT oleh Plt kepala Desa Guali ke warga periode 6 bulan. Foto: Ist
" Warga Desa Guali, Kecamatan Kusambi, penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) mengeluhkan tertundanya pencairan bantuan tahap II. Hal itu langsung mendapat respon dari pemerintah desa setempat "
MUNA BARAT, TELISIK.ID – Warga Desa Guali, Kecamatan Kusambi, penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) mengeluhkan tertundanya pencairan bantuan tahap II. Hal itu langsung mendapat respon dari pemerintah desa setempat.
Seorang warga mengungkapkan bahwa seharusnya pencairan BLT sudah memasuki tahap kedua setelah tahap pertama diterima masyarakat. Namun, hingga Agustus 2024, bantuan tahap kedua belum diterima oleh warga.
"Pencairan tahap pertama dilakukan per triwulan senilai Rp 900.000, tetapi setelah April-Juni tidak ada pencairan berikutnya, sehingga warga mempertanyakan hal ini," ujar Martono, salah satu warga setempat.
Baca Juga: Kadikbud Ungkap Strategi Peningkatan Fasilitas Pendidikan di Muna Barat
Warga Desa Guali masih menunggu kabar dari pemerintah desa mengenai pencairan bantuan tahap kedua dan berharap bantuan tersebut segera dicairkan.
Mantan Pelaksana Tugas (Plt) Desa Guali, Juiyati, mengungkapkan bahwa dana BLT saat ini belum dicairkan dan masih berada di rekening desa sejak dirinya dicopot dari jabatannya pada 29 Juli 2024.
“Kami belum mencairkan dana BLT, dana tersebut masih ada di rekening. Yang sudah ditarik adalah dana fisik untuk rehab sumur gali sebesar Rp 86 juta,” jelasnya.
Juiyati menambahkan bahwa pencairan tahap pertama sudah dilakukan, dan saat ini masih menunggu tahap kedua, bersamaan dengan honor lainnya, termasuk honor perangkat desa. Masalah ini tidak hanya terjadi di Desa Guali, tetapi hampir di seluruh desa.
Baca Juga: Perpanjangan Pendaftaran Calon Bupati Muna Barat: Belum Ada Pendaftar di Hari Pertama
Sementara itu, Plt. Desa Guali, Umbas, mengaku telah menyerahkan BLT kepada warga Desa Guali. Sebanyak 57 orang menerima BLT dengan akumulasi pencairan untuk periode April-September.
“Jadi, hari ini kami membayar BLT untuk 6 bulan dengan total Rp 1,8 juta, atau Rp 300 ribu per bulan,” ungkapnya saat ditemui Telisik.id, Selasa (3/9/2024).
Dari 57 penerima BLT tersebut, mereka adalah orang tua tunggal, lansia, dan penderita penyakit menahun/kronis sesuai dengan aturan dari Kementerian. Diharapkan bantuan ini dapat digunakan sebaik-baiknya untuk kebutuhan sehari-hari. (A)
Penulis: Putri Wulandari
Editor: Fitrah Nugraha
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS