13.932 KPM di Kota Kendari Terima Bantuan Sosial Tunai

Selasa, 27 Juli 2021  /  2:23 pm

Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir (kanan) menyerahkan Bantuan Sosial Tunai pada perwakilan warga Kota Kendari. Foto: Sumarlin/Telisik

KENDARI, TELISIK.ID - Wali Kota Kendari secara simbolis menyerahkan Bantuan Sosial Tunai (BST) pada perwakilan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kantor Pos Lepo-lepo, Selasa (27/7/2021).

Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir memberikan apresiasi pada Kantor Pos yang bergerak cepat dan memperbarui data sehingga program ini bisa direalisasikan.

Wali kota mengatakan, bantuan ini sangat dibutuhkan warga apalagi dalam situasi sulit di masa pandemi COVID-19 dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang masih berlaku saat ini.

"Mohon bantuan ini betul-betul dimanfaatkan untuk kebutuhan keluarga, karena dengan demikian kita bisa menjaga kesehatan kita, kalau kita bisa makan cukup Insya Allah imunitas kita terjaga, kita bisa terhindar dari penularan COVID-19," pesannya.

Wali kota mengakui dengan PPKM, sebagian warga merasa terganggu, namun menurutnya inilah salah satu upaya pemerintah menjaga masyarakat agar tidak semakin banyak warga yang tertular.

Dia meminta agar warga yang masih beraktivitas di luar rumah untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.

"Saya pesan bagi yang belum vaksin, tolong nanti kalau ada kesempatannya untuk segera ikut, kenapa saya pesankan ini karena bulan lalu saya terpapar Covid. Alhamdulillah karena sudah vaksin bisa lebih mudah diatasi," ujarnya.

Baca juga: Tanaman di Median Jalan Kendari Sering Diambil Orang

Baca juga: DLHK Kendari Butuh Pemikiran Masyarakat Dalam Tata Lingkungan Kota

Sementara Kepala Kantor Pos Kendari Surya Hambali menjelaskan pada penyerahan BST tahap 14 dan 15 ini Kota Kendari mendapatkan kuota sebanyak 13.932 KPM. Jumlah ini berkurang sebanyak 604 KPM dari kuota sebelumnya.

"20 persen dari 69.285 tepatnya 20,11 persen adalah alokasi Kota Kendari sebanyak 13.932 KPM turun dari tahap 12 dan tahap 13 turun ada 604 KPM, mudah-mudahan ada tambahan lagi karena ini tahap pertama untuk wilayah tiga," jelasnya.

Dia menambahkan, realisasi tahap 12 dan 13 sebesar 94 persen atau masih ada 847 KPM yang belum mengambil dan datanya sudah disebar ke sejumlah pihak terkait.

Dia menambahkan, untuk memudahkan penyaluran, selain di Kantor Pos, pihaknya juga melakukan penyaluran pada sejumlah komunitas, termasuk membawa langsung pada penerima seperti usia lanjut, sakit dan difabel.

Dia berharap realisasi penyaluran BST tahap ini bisa lebih tinggi dari tahap sebelumnya.

Rencananya pembayaran BST akan berlangsung hingga tanggal 5 Agustus, warga yang berhak menerima diminta untuk segera mengambil bantuan tersebut.

Untuk penyaluran BST kali ini, KPM menerima uang Rp 600.000, untuk alokasi bulan Mei dan Juni lalu. Atau penyaluran BST untuk tahap 14 dan 15. (B-Adv)

Reporter: Sumarlin

Editor: Haerani Hambali