Pjs Bupati Yuni Nurmalawati Ternyata Anak Mantan Sekda Muna

Sunaryo

Reporter Muna

Jumat, 27 September 2024  /  9:25 am

Pjs Bupati Muna, Yuni Nurmalawati, anak mantan Sekda Muna. Foto: Sunaryo/Telisik

MUNA, TELISIK.ID - Yuni Nurmalawati adalah Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Muna. Namanya masih asing di Bumi Sowite. Namun siapa sangka, ternyata Yuni merupakan anak mantan Sekda Muna. Ayahnya, Mohamad Kasim Andi, menjabat sebagai Sekda Muna di era Bupati La Ute.

Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Sulawesi Tenggara itu tak menyangka akan menjadi Pjs Bupati Muna. Sebab, selama ini ia tak tahu namanya diusul di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

"Saya tidak sangka menjadi Pjs. Saya tahu, nanti mau pengukuhan. Itu pun, undangannya saya lihat di grup WhatsApp (WA)," kata Yuni, Jumat (27/9/2024).

Saat akan dikukuhkan sebagai Pjs bupati Muna, ia lalu menyampaikan pada ayahnya, Kasim Andi. Ayahnya sangat senang. Karena bisa melanjutkan napak tilasnya.

Muna baginya adalah rumah keduanya. Banyak keluarganya di Bumi Sowite. Selain akan menjalankan roda pemerintahan, ia juga akan mengenang masa-masa kecilnya dulu. Ia saat ini masih mencari tahu dimana rumahnya dulu.

Baca Juga: Pjs Bupati Muna Tegaskan ASN Harus Disiplin Masuk Kerja dan Berpakaian

"Muna bukan baru bagi saya. Masa kecil banyak saya habiskan di sini (Muna)," terangnya.

Untuk mengenal lebih dekat Yuni, berikut biografinya. Yuni lahir di Malang 26 Juni 1970. Suaminya bernama Amdali Adhitama. Anaknya tiga orang, yakni Muh. Fajar Aulia AA, Fadhilah Nurkhairunnisa dan Muh. Fauzan Afif AA.

Riwayat pendidikannya, TK Islam Kendari, tamat tahun 1976, SD Islam Kendari, tamat tahun 1982, SMP Frater Kendari, tamat tahun 1985, SMAN 1 Kendari, tamat tahun 1988, Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN) Makassar, tamat tahun1991, Institut Ilmu Pemerintahan Jakarta, tamat tahun 1995 dan Pasca Sarjana Adm. Pembangunan Universitas Haluoleo, tamat tahun 2007.

Setelah menyelesaikan jenjang pendidikannya, Yuni diangkat menjadi PNS tahun 1989. Karirnya di birokrasi cukup baik. Ia pertama diangkat sebagai Kasubag Pendataan Wilayah Desa Biro Pemerintahan Desa Setda Sulawesi Tenggara.

Lalu, Kasubag Perusahaan Daerah Biro Admnimistrasi Perekonomian, Kasubag Verifikasi Anggaran Pembangunan dan Rutin Biro Keuangan, Kabag Verifikasi dan Evaluasi Biro Keuangan, Kabid Akuntansi BPKAD, Kabid Perdagangan Dalam Negeri Disperindag, Sekretaris Disperindag, Kabag SDA Biro Administrasi Perekonomian, Kepala Biro Adiministrasi Perekonomian, Pj  Sekda Buton Utara, Plh Bupati Buton Utara, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Sulawesi Tenggara dan Asisten Administrasi Perekonomian Dan Pembangunan.

Yuni juga telah banyak mengikuti Diklat Struktural dan kursus yakni, DIKLATPIM IV di Kendari, Kursus Keuangan Daerah (KKD), Bimtek program akuntansi daerah dan Laporan Pertanggungjawaban kepala daerah, DIKLATPIM III, penatausahaan keuangan SKPD berdasar PP 59/20062005 Short Course District and Provincial Financial Management (IASTP II).

Diklat pedoman sistem penatausahaan, pelaporan dan pertanggungjawaban keuangan daerah, penatausahaan, pelaporan dan pertanggungjawaban keuangan daerah, Diklat pedoman sistem dan prosedur penatausahaan, pelaporan dan pertanggungjawaban keuangan daerah Permendagri nomor 57 tahun 2007.

Baca Juga: Pjs Bupati Muna Yuni Nurmalawati Ingatkan ASN Jaga Netralitas di Pilkada 2024

Diklat penyusunan APBD, Bimtek bendahara pengeluaran SKPD berdasarkan Permendagri 2010, workshop Champion Innovation, pelatihan sertifikasi kompetensi kerja dan sertifikasi komisaris BPR, pelatihan virtual penilaian kinerja BUMD dan workshop fasilitator latsar CPNS.

Sementara itu, Kepala Bappeda Muna, Akhmad Yani Biki, cukup mengenal ayah Pjs bupati. Katanya, selain menjabat sebagai Sekda Muna, ayah Pjs bupati dulu pernah menjabat Kepala Badan Diklat Sulawesi Tenggara.

"Saya saat itu kebetulan sebagai Kasubag Diklat di Muna, jadi sering komunikasi dengan ayah Pjs bupati," katanya. (B)

Penulis: Sunaryo

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS