Pria Ini Idap 16 Penyakit Akibat Sering Begadang dan Makan Mie Instan

Muhammad Israjab

Reporter

Minggu, 26 Juli 2020  /  9:05 pm

Pria ini di diagnosa mengidap 16 penyakit akibat sering begadang dan konsumsi mie instan. Foto: Repro Google.com

MANILA, TELISIK.ID - Tak bisa dipungkiri mie instan memang dikenal makanan yang lezat dan mudah untuk disajikan.

Tapi, mengonsumsi makanan ini terlalu sering justru membahayakan kesehatan kamu.

Seperti yang dialami Peng Fei, pria asal Filipina ini karena keseringan memakan mie instan pria ini didiagnosis dengan 16 penyakit, yakni gagal hati, sirosis mikronodular, infeksi intra-abdomen, kalium tinggi, efusi pleura atau kolesistitis.

Sehingga dokter yang merawatnya menyimpulkan bahwa kebiasaan-kebiasaan yang dilakukan  Peng Fei dengan penyakit yang dialaminya akibat dari disfungsi hati.

Oleh karenanya penyakit yang dideritanya, hati Peng Fei hanya mampu melakukan 1/3 dari fungsinya.

Peng Fei mengatakan, kalau dia memulai pekerjaan baru di restoran cepat saji, dia pun terpaksa makan mi instan karena dia terlalu sibuk dengan pekerjaannya.

Dia juga sering begadang untuk melakukan shift dan kerja ekstra. Kebiasaan buruk ini berlangsung hingga beberapa tahun hingga akhirnya hatinya melemah.

Sehingga menyebabkan beberapa kerusakan yang mempengaruhi organ-organ lainnya.

Dikutip dari tribunstyle.com, Ibu Peng Fei menangis setelah mengetahui anaknya menderita 16 penyakit karena sering makan mie instan.

Setelah bertanya tentang kebiasaan-kebiasaan Peng Fei, dokter menyimpulkan bahwa penyakitnya adalah akibat dari disfungsi hati.

Di Indonesia hal serupa juga terjadi, netizen membagikan kisah hidupnya yang mengalami kerusakan organ pencernaan karena terlalu sering mengonsumsi mie instan.

Baca juga: Waktu Makan Malam yang Sehat dan Hidangan Terbaiknya

Ini dialami oleh Tomy Sutanto dan kemudian ia bagikan ke akun Facebook miliknya.

Dia mengunggah sebuah artikel panjang dengan dua foto pemeriksaan organ pencernaanya.

Hasil pemeriksaan tersebut menunjukkan jika Tomy didiagnosa menderita Diapepsia dan Melena.

Diapepsia merupakan kondisi tidak nyaman bagian perut dengan gejala kembung, perut penuh dan nyeri ulu hati.

Sedang Melena adalah kondisi tinja berwarna hitam atau gelap akibat pendarahan pada saluran cerna bagian atas.

Tomy menuliskan jika penyakit ini merupakan efek dirinya yang sering mengonsumsi mie instan dan gaya hidup tidak sehat selama menjadi anak kos sekitar 13 tahun yang lalu.

Ketika itu, Tomy kuliah di Jakarta dan membuatnya menjadi anak kos.

"Kebetulan tempat kost gw semua nya ada dapur dan kamar gw selalu dekat sama dapur, jadi mudah untuk masak," tulisnya.

Tomy mengaku dalam seminggu ia bisa menghabiskan setengah kardus mie instan. Mulai dari varian mi kuah hingga mi goreng.

"Dalam waktu seminggu, gw bisa menghabiskan setengah kardus mie instant baik itu kuah atau goreng, bahkan rekor yang pernah gw alami adalah tiga kardus dalam waktu tiga minggu," tambahnya.

Tidak hanya kebiasaan makan mie berlebih, Tomy juga punya kebiasaan buruk lain yang berdampak pada kesehatan pencernaannya.

Baca juga: Meninggalnya Komedian Omas dan Bahaya Diabetes serta Risiko Komplikasinya

Yakni menunda makan dan berbaring usai makan. Mungkin kebanyakan orang menganggap kebiasaan ini adalah kebiasaan biasa saja.

Tetapi asam lambung akan tetap bekerja dan tubuh harus diisi oleh makanan meskipun sedikit.

"Dulu gw paling sering sehabis ngemil yang namanya mie instant atau apapun itu langsung tidur begitu ngantuk, apalagi kalau begadang. Tidak jarang juga gw tiduran entah itu sambil baca atau main game dengan kondisi perut gw penuh. Hasilnya? Bisa kalian lihat di bawah." tulis Tomy.

Ketika itu dia harus mendapatkan masalah Diapepsia dan Melena. Bahkan saking parahnya, Tomy sampai mengalami muntah darah.

"Gw sempat juga mengalami muntah darah atau istilah keren nya Blood Vomit (WARNING bukan seperti yang dipakai buat meme, tapi beneran blood vomit) karena darah dari kerongkongan turun ke lambung gw dan lambung tidak bisa mencerna sama sekali karena darah turun terus," katanya.

Setelah mendapatkan pemeriksaan, dokter mengatakan jika kerongkongan Tomy mengalami luka atau yang disebut radang tenggorokan.

Dokter pun marah setelah mendengar semua cerita kebiasaan Tomy. Dia juga mendapatkan sejumlah perawatan dan peringatan dari dokter.

Mulai dari tidak iijinkan mengonsumsi minuman bersoda selama satu tahun.

Dilarang makan makanan pedas dan asam selama satu tahun, kopi, keripik hingga larangan mengomsumi mie instan selama selamanya.

"Apa resiko nya kalau gw langgar? Dari dokter yang menangani gw, beliau bilang kalau gw sudah bosan sama hidup gw, boleh diteruskan kebiasaan jelek gw itu untuk mendapatkan yang namanya kanker kerongkongan atau lambung." jelasnya di akunnya.

Unggahan ini pun mendapat banyak reaksi dari kalangan netizen. Banyak dari netizen yang ikut sedih karena Tomy tidak bisa menikmati mie instan selamanya.

Reporter: Muhammad Israjab

Editor: Kardin