Tempat Wisata di Manggarai Timur Sudah Ada Amenitas, Sepenuhnya Dikelola Desa

Selasa, 24 Mei 2022  /  10:33 am

Salah satu infrastruktur amenitas yang tersedia di tempat wisata Manggarai Timur. Foto: Prokompim

MANGGARAI TIMUR, TELISIK.ID - Pada tahun 2021 lalu tiga desa di Kabupaten Manggarai Timur, NTT, menerima bantuan pengembangan infrastruktur amenitas dari Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia.

Tiga desa yang mendapat bantuan itu yakni Desa Nanga Mbaur Kecamatan Sambi Rampas, Desa Bamo Kecamatan Kota Komba dan Desa Compang Ndejing Kecamatan Borong.

Amenitas ini diberikan bagi desa yang dianggap layak secara administrasi dan teknis hasil verifikasi Direktorat Pembangunan Sarana dan Prasarana.

Desa Nanga Mbaur misalnya. Tempat yang dikenal dengan Wisata Pantai Watu Pajung ini rupanya sudah memiliki amenitas sendiri dan sudah rampung dibuat tahun 2021 lalu.

Kini para wisatawan yang berwisata ke Pantai Watu Pajung sudah bisa menikmati semua infrastruktur amenitas yang tersedia. Mulai dari MCK, tempat pembungan sampah, tempat istirahat dan segala infrastruktur lainnya.

Baca Juga: Jadi Pemenang CTDA 2022, Kampung Adat Wae Rebo Manggarai Diganjar Penghargaan

Bupati Manggarai Timur, Andreas Agas mengatakan bahwa pengembangan amenitas ini dilaksanakan melalui mekanisme bantuan pemerintah. Namun sepenuhnya dikelola oleh pemerintah desa.

"Tempat wisata dan amenitasnya adalah aset negara. Oleh karena itu harus dikelola dan dimanfaatkan secara baik oleh para wisatawan di bawah pengawasan pemerintah desa," tekan Agas, Selasa (24/5/2022).

Ia berharap, sarana penunjang kegiatan pariwisata ini mampu memaksimalkan pendapatan bagi pemerintah setempat dan pengelolaannya dilakukan secara terbuka.

"Jangan sampai sarana yang ada itu rusak karena kita abaikan. Maksimalkan bantuan dan dukungan dari pihak lain seperti Bank NTT yang telah memberikan pendampingan bagi UMKM," kata Agas.

Baca Juga: Kali Biru Objek Wisata di Kendari, Banyak Dikunjungi Saat Libur Lebaran

Selain itu, pengelolaan sampah juga harus diperhatikan. Jangan sampai sampah yang dibuang sembarangan merusak citra wisata Manggarai Timur.

Untuk diketahui, amenitas yang ada di tiga desa itu sudah diresmikan Bupati Andreas Agas pada Sabtu (21/5/2022) lalu bertempat di Pantai Watu Pajung Desa Nanga Mbaur. (C)

Penulis: Berto Davids

Editor: Haerani Hambali