Abdullah Al Hayad Arafah dan Nurul Ilmiah, Pemenang Duta Bahasa Sulawesi Tenggara 2022

Nurdian Pratiwi, telisik indonesia
Senin, 20 Juni 2022
0 dilihat
Abdullah Al Hayad Arafah dan Nurul Ilmiah, Pemenang Duta Bahasa Sulawesi Tenggara 2022
Abdullah Al Hayad Arafah dan Nurul Ilmiah Amiruddin, berhasil menyisihkan 18 peserta lainnya pada Pemilihan Duta Bahasa Sulawesi Tenggara 2022. Foto: Nurdian Pratiwi/Telisik

" Keduanya berhasil menyisihkan 18 peserta lainnya yang terdiri dari 9 peserta perempuan dan 9 orang peserta pria "

KENDARI, TELISIK.ID - Abdullah Al Hayad Arafah dan Nurul Ilmiah Amiruddin berhasil terpilih menjadi Duta Bahasa Sulawesi Tenggara 2022.

Pemilihan Duta Bahasa (Dubas) Sulawesi Tenggara diselenggarakan oleh Kantor Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara, yang puncaknya berlangsung pada Minggu malam (19/6/2022).

Keduanya berhasil menyisihkan 18 peserta lainnya yang terdiri dari 9 peserta perempuan dan 9 orang peserta pria.

Nurul Ilmiah Amiruddin menjelaskan, ia telah memiliki niat yang besar sejak awal untuk mengikuti seleksi pemilihan Dubas, namun siapa sangka ia berhasil terpilih sebagai pemenang.

“Bahkan sudah dari tahun lalu saya mengikuti kegiatan ini namun saat itu belum rezeki, saya tidak terpilih. Dan Alhamdulillah tahun ini adalah tahun terbaik saya,” katanya pada Telisik.id.

Selama seleksi atau training pemilihan, terdapat banyak suka dan duka yang dilalui oleh seluruh peserta hingga dia dan Abdullah Al Hayad Arafah berhasil menyabet posisi pertama.

Baca Juga: Keluarga Sempat Ragu, Gadis Konawe Selatan Akhirnya Dipersunting Pria Turki

“Alhamdulillah kakak-kakak kami sangat membimbing dan memberikan materi yang berguna sebagai bekal kami untuk dibawa ke tingkat nasional nanti,” ujarnya.

Sementara itu, Abdullah Al Hayad Arafah yang juga memenangkan ajang tersebut menuturkan bahwa ke depannya keduanya akan mengambil langkah-langkah selanjutnya seperti bersosialisasi kepada masyarakat akan pentingnya literatur yang baik dan benar.

“Karena sejatinya dari literatur inilah negara kita, bangsa kita bahkan daerah kita itu bisa semakin berkembang ke depannya,” katanya.

Menurutnya, jika dilihat dari minat baca anak-anak SD, SMP, SMA bahkan mahasiswa, banyak yang bisa berbahasa Indonesia namun belum tentu memiliki kaidah yang baik dan benar.

Sehingga melalui program-program seperti Literasi Rumah Sakit Jiwa, Literasi Lapas Anak, Literasi Ceria dan Literasi Tanjung Tiram diharapkan dapat meningkatkan minat literasi di Sulawesi Tenggara.

Sebelumnya, seleksi Pemilihan Duta Bahasa Sulawesi Tenggara ini dimulai sejak April-Mei, kemudian terpilihlah 130 orang pendaftar yang kemudian diseleksi lagi melalui tiga tahapan hingga terpilih 20 finalis.

“Untuk penilaiannya sendiri dimulai dari wawancara kepribadian, pengetahuan mengenai bahasa Indonesia, bahasa daerah hingga bahasa asing yang mana semuanya diakumulasikan pada malam final ini,” kata Fandi Hasib, salah satu dewan juri Dubas Sultra.

Baca Juga: PT Pos Indonesia Buka Lowongan Kerja Bagi Lulusan SMA hingga S1, Simak Persyaratannya

Diketahui, dari 20 finalis, terdapat 12 peserta yang berhasil masuk sebagai 6 besar yaitu:

  1. Abdullah Al Hayad Arafah dan Nurul Ilmiah Amiruddin.
  2. Herdin Afriansyah dan Resky Amelia Tamin.
  3. Thegar Aditya Pasally dan Wayu Sundari.
  4. Muhammad Masyur Massa dan Maya Amalia Syakina.
  5. Wahyu Nugraha dan Wa Ode Nur Haliza.
  6. La Ode Muhammad Fitra dan Rani Putri Damayanti.

“Harapan kami baik dari peserta yang menang maupun tidak, dengan bekal yang sudah ada mereka diharapkan dapat berkontribusi sebagai duta bahasa baik di tingkat Sulawesi Tenggara maupun di tingkat nasional,” tambah Fandi. (A)

Penulis: Nurdian Pratiwi

Editor: Haerani Hambali

Baca Juga