Abu Hasan Siapkan Strategi Menangkan Kembali Pilkada Butur
Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Jumat, 03 Juli 2020
0 dilihat
Ketua DPD PDIP Sultra, Abu Hasan. Foto: Nasir/Telisik
" Sebagai kontestasi, kita mengikuti aturan yang ditetapkan oleh KPU dan Bawaslu. Namun yang pasti setiap calon punya taktik dan strategi untuk menang di Pilkada. "
BUTON UTARA, TELISIK.ID - Meski masih beberapa bulan, Pilkada serentak yang bakal dilakukan pada 9 Desember 2020 mendatang kini mulai memanas. Berbagai kesiapan pun telah direncanakan oleh para calon kepala daerah yang akan berkompetisi.
Salah satunya, Ketua DPD PDIP Sultra, Abu Hasan yang kini masih menjabat sebagai Bupati Buton Utara (Butur) dan bakal kembali mencalonkan diri untuk periode ke dua.
Dalam menghadapi Pilkada ini, Abu Hasan mengaku punya strategi untuk kembali memenangkan Pilkada Butur mendatang. Hanya saja, ia ini tidak menyampaikannya secara detail.
Namun untuk saat ini, kata dia, pihaknya menunggu arahan model kampanye dari KPU dan Bawaslu. Mengingat, saat ini wilayah Sultra sebagian besarnya masih waspada pandemi COVID-19, termasuk Butur yang meski dibolehkan menerapkan New Normal.
"Sebagai kontestasi, kita mengikuti aturan yang ditetapkan oleh KPU dan Bawaslu. Namun yang pasti setiap calon punya taktik dan strategi untuk menang di Pilkada," katanya belum lama ini.
Baca juga: Partai Hanura Resmi Rekomendasikan Rusmin-Senawan di Pilkada Konsel
Selain itu, Ia melanjutkan, yang perlu diperhatikan dalam kampanye nantinya tidak perlu saling menyerang, apalagi sampai serangan pribadi kandidat lain.
Sebab tambah dia, setiap calon tidak ada yang sempurna sehingga tak layak untuk saling memfitnah dan menjelek-menjelekkan.
"Kita fokus saja pada formulasi konsep untuk membangun daerah ke depan, karena itu merupakan tugas calon dan tugas pemenang. Jadi semua ide, pikiran dan gagasan besar silahkan diformulasi setelah menjadi Bupati nanti," ungkapnya.
Terlebih lagi lanjutnya, membangun daerah tidak semudah seperti yang dibanyakan banyak orang. Olehnya katanya, tak perlu saling menjelek-jelekkan, sebab semua calon memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing.
"Kita harus fokus saja bagaimana daerah itu bisa lebih baik ke depan," tutupnya.
Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Kardin
