Amerika Serikat Hentikan Produksi Vaksin AstraZeneca

Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Senin, 05 April 2021
0 dilihat
Amerika Serikat Hentikan Produksi Vaksin AstraZeneca
Vaksin AstraZeneca COVID-19. Foto: Repro Google.com

" The New York Times melaporkan bahwa AstraZeneca mengatakan, dalam sebuah pernyataan akan bekerja sama dengan pemerintahan Presiden Joe Biden untuk menemukan lokasi alternatif. "

WASHINGTON, TELISIK.ID - Pabrik manufaktur Baltimore pembuat vaksin yang dikembangkan oleh AstraZeneca Plc, dihentikan oleh Pemerintah Amerika Serikat. Demikian laporan New York Times, Sabtu (3/4/2021).

Melansir antaranews.com yang mengutip dari Reuters, pabrik manufaktur Baltimore itu sebelumnya merusak 15 juta dosis vaksin COVID-19 Johnson & Johnson (J&J) karena kesalahan melakukan percampuran bahan baku vaksin.

J&J mengatakan, dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya "memikul tanggung jawab penuh terkait pembuatan zat obat untuk vaksin COVID-19 di fasilitas Emergent BioSolutions Inc. Bayview."

J&J tidak mengatakan secara khusus apakah akan mengambil alih pabrik. Perusahaan itu tidak menanggapi permintaan komentar Reuters untuk klarifikasi.

Baca juga: Pendeta Ini Klaim dengan Kentut di Wajah Jemaat, Dapat Sembuhkan Penyakit

The New York Times melaporkan bahwa AstraZeneca mengatakan, dalam sebuah pernyataan akan bekerja sama dengan pemerintahan Presiden Joe Biden untuk menemukan lokasi alternatif.

Produsen obat itu tidak menanggapi permintaan komentar.

Langkah oleh Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS 'akan membuat fasilitas Emergent BioSolutions semata-mata dikhususkan untuk membuat vaksin dosis tunggal Johnson & Johnson, dan dimaksudkan untuk menghindari percampuran di masa depan, menurut laporan surat kabar tersebut, yang mengutip dua pejabat senior kesehatan federal.

Dokter utama ahli penyakit menular pemerintah AS mengatakan kepada Reuters bahwa negara tersebut mungkin tidak memerlukan vaksin AstraZeneca, meskipun telah mendapat persetujuan. (C)

Reporter: Fitrah Nugraha

Editor: Haerani Hambali

TAG:
Baca Juga