Kisah si Max Kucing Pertama di Dunia Dapat Gelar Doktor

Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Jumat, 19 Juli 2024
0 dilihat
Kisah si Max Kucing Pertama di Dunia Dapat Gelar Doktor
Seekor kucing bernama Max, mendapat gelar doktor dari Vermont State University. Foto: Instagram @vermountstateuniversity.

" Sebuah universitas di negara bagian Vermont, Amerika Serikat, menganugerahkan gelar kehormatan “doktor litter-ature” kepada seekor kucing bernama Max "

BARLINGTON, TELISIK.ID - Gelar doktor biasanya diberikan bagi orang-orang tertentu yang menempuh pendidikan tinggi. Namun, ada seekor kucing yang juga diberi gelar doktor. Kucing tersebut bernama Max.

Sebuah universitas di negara bagian Vermont, Amerika Serikat, menganugerahkan gelar kehormatan “doktor litter-ature” kepada Max si kucing. Penghargaan ini berdasarkan postingan Instagram yang dilihat Telisik.id, Jumat (19/7/2024), dari akun @oppal_id.

Kampus Castleton di Vermont State University menghormati kucing tersebut bukan karena kemampuannya menghalau tikus atau aksi tidur siangnya, melainkan karena keramahannya.

“Max si Kucing telah menjadi anggota keluarga Castleton yang penuh kasih sayang selama bertahun-tahun,” kata perwakilan pihak universitas.

Kucing populer itu tinggal di sebuah rumah bersama keluarga manusianya di jalan yang mengarah ke pintu masuk utama kampus.

“Jadi dia memutuskan untuk pergi ke kampus, dan dia mulai bergaul dengan mahasiswa, dan mereka mencintainya,” kata pemiliknya, Ashley Dow.

Baca Juga: Dunia Sains Dibuat Tercengang, 14 Benda Peninggalan Nabi dan Rasul Masih Abadi

Para siswa menyebut Dow sebagai ibu Max, dan lulusan yang kembali ke kota terkadang menanyakan kabar Max. Dow mengatakan para siswa secara aktif menjaga Max dan melindunginya. Pernah Dow memasang tanda untuk meminta membawa pulang Max jika dia keluar setelah pukul lima sore.

“Para siswa benar-benar membawanya pulang. Atau mereka menelepon saya, dan saya akan mendapat pesan teks dari siswa seperti, 'Dia baik-baik saja, dia ada di rumah kaca,' dan sebagainya. Jadi ya, sangat menarik menjadi ibu Max,” tambah Dow.

Dalam sebuah postingan di Instagram, Vermont State University, Colchester, New York, merayakan penghargaan kepada Max, yang sekarang bernama Dr. Max Dow '24. Pihak kampus menulis bahwa sang kucing Max menerima gelarnya dengan persetujuan dari fakultas.

Awalnya, Max adalah kucing liar. Kemudian, dia diadopsi oleh Ashley Dow. Mereka tinggal di sebuah rumah dengan jalan yang menghadap ke arah kampus. Karena itu, Max sering datang ke kampus.

Max sudah bersosialisasi di kampus selama kurang lebih empat tahun. Para mahasiswa menjadi bersemangat saat melihatnya. Terkadang mereka berfoto selfie dengan Max. Bahkan, Max suka jalan-jalan bersama mahasiswa yang bertemu dengannya.

Max bukan hanya sekadar kucing kampus, dia adalah simbol persahabatan dan kebersamaan di Vermont State University. Para mahasiswa, staf, dan pengunjung merasa terhibur dengan kehadirannya. Bahkan, ada yang mengatakan bahwa Max telah membantu mereka mengatasi stres saat menghadapi ujian dan tugas yang berat.

“Max adalah pengingat bahwa hal-hal kecil bisa membawa kebahagiaan besar,” kata seorang mahasiswa.

Baca Juga: Unik, Seorang Nenek 17 Cucu Punya Bayi dari Suami Terpaut 37 Tahun

Selain menjadi teman bagi para mahasiswa, Max juga sering terlibat dalam kegiatan kampus. Dia hadir di berbagai acara kampus, seperti pameran buku, acara seni, dan bahkan upacara wisuda. Keberadaannya membuat suasana lebih hangat dan menyenangkan.

Tidak hanya mahasiswa, para staf dan dosen juga menyukai kehadiran Max. Mereka sering berbicara tentang betapa spesialnya kucing ini. “Max selalu ada di sana untuk memberikan dukungan emosional. Dia adalah bagian dari keluarga kami,” kata seorang dosen.

Max juga terkenal di media sosial. Akun Instagram yang menampilkan kehidupannya di kampus memiliki banyak pengikut. Foto dan video Max yang lucu dan menggemaskan selalu mendapatkan banyak likes dan komentar. (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS 

Baca Juga