Apakah Pintu Taubat Bisa Tertutup? Ini Penjelasan Ulama
Merdiyanto , telisik indonesia
Jumat, 12 Desember 2025
0 dilihat
Selama nyawa belum diambil pintu taubat tetap terbuka. Foto: Repro umroh.com
" Di tengah hiruk-pikuk kehidupan modern, pertanyaan tentang taubat sering muncul di benak umat Islam, “Apakah pintu taubat bisa tertutup bagi seseorang selama ia masih hidup?” "

KENDARI, TELISIK.ID - Di tengah hiruk-pikuk kehidupan modern, pertanyaan tentang taubat sering muncul di benak umat Islam, “Apakah pintu taubat bisa tertutup bagi seseorang selama ia masih hidup?”
Menurut kesepakatan para ulama ahlus sunnah wal jamaah, jawabannya adalah tidak. Selama nyawa belum sampai di kerongkongan, pintu taubat tetap terbuka lebar, tak peduli seberapa besar dosa yang pernah dilakukan.
Dalil utama dari Al-Qur’an adalah surah Az-Zumar ayat 53, yang artinya: “Katakanlah: ‘Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri! Janganlah putus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya. Sungguh, Dialah Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang.’”
Ayat ini turun terkait orang-orang seperti Wahsyi, pembunuh Sayyidina Hamzah, yang merasa dosanya tak termaafkan, namun Allah menegaskan rahmat-Nya tak terbatas, seperti dilansir dari lirboyo.net, Jumat (12/12/2025).
Baca Juga: Bolehkah Imam Memperpanjang Bacaan Salat? Begini Penjelasan Ulama
Rasulullah SAW juga bersabda: “Sesungguhnya Allah menerima tobat seorang hamba selama nyawanya belum sampai di kerongkongan.” (HR. Tirmidzi, dishahihkan Al-Albani).
Hadits ini menekankan bahwa taubat diterima selama belum memasuki sakaratul maut.
Kapan Pintu Taubat Benar-Benar Tertutup?
Ulama menjelaskan hanya ada dua kondisi utama di mana taubat tidak lagi diterima, seperti dilansir dari almanhaj.or.id, Jumat (12/12/2025):
1. Saat sakaratul maut, ketika ruh sudah di tenggorokan. Contohnya Firaun yang bertobat saat melihat azab, tapi ditolak: “Sekarang? Padahal engkau telah durhaka sejak dahulu...” (QS. Yunus: 90-91).
2. Saat matahari terbit dari barat, tanda kiamat besar. Saat itu, iman dan taubat tak lagi bermanfaat bagi yang belum beriman sebelumnya (HR. Bukhari-Muslim).
Baca Juga: Bolehkah Menghitamkan Rambut dalam Islam? Simak Hukumnya
Pandangan Para Ulama
Ibnul Qayyim rahimahullah menyatakan: “Selama seorang hamba masih hidup, pintu taubat tidak pernah tertutup, sekalipun ia membunuh 100 nabi, selama ia menyesal dan bertekad tidak mengulangi.”
Syaikh Utsaimin menambahkan bahwa perasaan “pintu taubatku tertutup” adalah tipuan setan, justru tanda hati masih hidup.
Allah lebih senang dengan taubat hamba-Nya daripada seseorang yang menemukan untanya hilang di padang pasir (HR. Bukhari-Muslim).
Jadi, selama Anda masih bernapas, pintu taubat terbuka lebar. Jangan tunda taubat, karena waktu adalah rahmat yang bisa habis kapan saja. Wallahu a’lam. (C)
Penulis: Merdiyanto
Editor: Mustaqim
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS