Aplikasi Siskeudes Buat Pengelolaan DD di Muna Transparan

Sunaryo, telisik indonesia
Selasa, 27 Juni 2023
0 dilihat
Aplikasi Siskeudes Buat Pengelolaan DD di Muna Transparan
Inspektur Muna, La Koanto bersama para Irban. Foto: Sunaryo/Telisik

" Sebanyak 124 desa di Kabupaten Muna, telah menggunakan aplikasi sistem keuangan desa (Siskeudes) dalam pengelolaan keuangannya "

MUNA, TELISIK.ID - Sebanyak 124 desa di Kabupaten Muna, telah menggunakan aplikasi sistem keuangan desa (Siskeudes) dalam pengelolaan keuangannya.

Inspektur Muna, La Koanto menyampaikan apresiasi, atas penerapan aplikasi yang dapat membantu pemerintah desa (pemdes) dalam pengelolaan keuangan desa mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan, penata usahaan, pelaporan dan pertanggung jawaban secara komputerisasi.

"Melalui aplikasi itu, pengelolaan keuangan desa akan lebih transparan," kata Koanto, Senin (26/6/2023).

Dalam mengelola keuangan, menurut Koanto, sudah saatnya pemdes tertib adiminstrasi mulai dari surat pengantar, SPP, bukti kwitansi, buku kas umum dan buku pajak. Nah, bila itu sudah berjalan dengan baik, maka akan menciptakan efisiensi. Artinya, Inspektorat dalam memeriksa Dana Desa (DD) tinggal melalui aplikasi online Siswaskeudes. Dari situ pula, dapat dipastikan desa yang berisiko melakukan penyimpangan.

"Paling kita tinggal melakukan pengecekan fisik di lapangan. Administrasi semuanya, kita cocokan lewat aplikasi," ungkapnya.

Baca Juga: Inspektorat Konawe Imbau pengelolaan DD Harus Transparan

Agar pengelolaan keuangan berjalan dengan baik, sumber daya manusia (SDM) operator Siskeudes harus ditingkatkan melalui pelatihan.

"Prinsipnya memahami proses awal. Kita berharap instansi terkait (DPMD) harus meningkatkan SDM operator Siskeudes," ujarnya.

Ia juga menekankan pada para kepala desa (kades), agar tidak melakukan pergantian terhadap operator yang telah memiliki keahlian dalam pengelolaan keuangan desa.

Baca Juga: Komisi I DPRD Kolaka Utara Minta Pengelolaan DD Diawasi Serius Instansi Terkait

"Bila ada kades yang melakukan pergantian, kita akan berikan catatan khusus," tegasnya.

Sementara itu, Kadis PMD Muna, Fajaruddin Wunanto menerangkan, untuk kapasitas operator terus ditingkatkan melalui bimbingan teknis (bimtek).

"Operator sudah kita ikutkan bimtek dan mereka sudah paham," tandasnya. (B)

Penulis: Sunaryo

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga