Bupati Wakatobi Murka Dapati Aset PUPR Dirusak Aktivitas Galian C

Boy Candra Ferniawan, telisik indonesia
Selasa, 20 Juli 2021
0 dilihat
Bupati Wakatobi Murka Dapati Aset PUPR Dirusak Aktivitas Galian C
Bupati Haliana saat memeriksa langsung jaringan pipa air yang rusak oleh aktivitas galian C. Foto: Ist.

" Bupati Haliana tidak melarang untuk menambang, dengan catatan tidak merusak infrastruktur yang lain "

WAKATOBI, TELISIK.ID - Bupati Wakatobi, Haliana, dalam kunjungan ke Pulau Binongko dibuat geram. Ia mendapati jaringan pipa air bersih hasil bangunan PUPR drusak oleh aktivitas galian C.

Bupati Haliana meminta agar pihak terkait dapat bertanggung jawab pada kerusakan tersebut. Apalagi, aktivitas galian C tersebut belum diketahui perizinannya.

Dalam arahannya, ia memeinta setiap kontraktor agar berhati- hati dalam mengerjakan proyek. Jika ditemukan kerusakan, maka pihaknya harus ganti rugi.

“Ini akibat galian C yang tidak tau ada ijinnya atau tidak. Kondisi pipa lepas, otomatis kalau begini keadaannya sudah setengah mati ditembus air. Ini gara-gara kontraktor yang tidak bertanggung jawab,” ungkap Bupati haliana, Selasa (20/7/2021).

Bupati Haliana tidak melarang untuk menambang, dengan catatan tidak merusak infrastruktur yang lain. Ia juga meminta kepada Camat Binongko untuk sementara menghentikan akitivitas pertambangan terlebih dahulu.

Baca Juga: Marak Pembunuhan di Kawasan Industri Morosi, Polisi Bentuk Crisis Center

Baca Juga: Idul Adha, Momen Kuburkan Sifat Takabur dan Suburkan Sifat Tasyakur

“Nanti pak camat kalau dia mau tambang di sini minta ijin dulu, tapi kalau dia tidak punya ijin tutup saja,” tegasnya.

Selain itu, Bupati Haliana kembali meninjau langsung kualitas pengaspalan jalan, dan meminta keterangan lebih lanjut tentang kulitas aspal kepada pengawas proyek.  

Staf pengawas PU Wakatobi, Tamrin mengungkapkan, untuk saat ini pengerjaan jalan tersebut masih lembek.

“Jenis aspal agregat pak, yang sudah melalui uji leb dengan TPH 6. Ini yang kita pilih agregat yang agak besar. Memang untuk sekarang masih lembek, tapi 2-3 bulan ini bisa mengeras,” ungkap Tamrin. (B)

Reporter: Boy Candra Ferniawan

Editor: Fitrah Nugraha

Artikel Terkait
Baca Juga