Bukber Puasa Plt Bupati Muna, Kasek Diminta Patungan Rp 300 Ribu

Sunaryo, telisik indonesia
Sabtu, 30 Maret 2024
0 dilihat
Bukber Puasa Plt Bupati Muna, Kasek Diminta Patungan Rp 300 Ribu
Kadis Kominfo Muna, Muhamad Haidar menyampaikan pengumpulan dana untuk bukber insiatif kasek. Foto: Ist.

" Plt Bupati Muna, Bachrun Labuta diagendakan melakukan buka bersama (Bukber) puasa di Balai Desa Wakobalu, Kecamatan Kabangka pada Minggu (31/4/2024) "

MUNA, TELISIK.ID - Plt Bupati Muna, Bachrun Labuta diagendakan melakukan buka bersama (Bukber) puasa di Balai Desa Wakobalu, Kecamatan Kabangka pada Minggu (31/4/2024).

Dari informasi yang beredar, untuk Bukber itu, masing-masing kepala sekolah (Kasek) menyumbangkan uang sebesar Rp 300 ribu untuk suguhan buka puasa.

Hal tersebut terungkap melalui pesan berantai di grup WhatsApp (WA) yang isinya 'Ass.Bpk/Ibu Kasek,hasil rapat tadi sore bahwa PLT Bupati Muna akan buka bersama di balai Desa Wakobalu Agung Pada hari Minggu Tgl,31/3 /2024 ,diharapkan kita hadir jam 4 sore ,menghadirkan 6 orang guru dan menyumbang Suguhan buka puasa Rp.300.000/ Kepala Sekolah dan apabila merasa berat silakan konsultasi sama Pak Camat'.

Baca Juga: Fraksi Demokrat DPRD Muna Usulkan Nama La Ode Barhim di Monumen Pesawat Tempur

Mengetahui informasi tersebut, Sekda Muna, Eddy Uga cukup terkejut. "Info dari mana. Nanti saya cek ya," singkat Eddy, Sabtu (30/3/2024).

Lain lagi dengan Kabag Protokoler dan Komunikasi Pimpinan, Jamal. Ia menegaskan, bahwa pimpinan tidak pernah mengarahkan kasek untuk mengumpulkan uang.

"Plt bupati tidak tahu soal itu (kumpul uang). Plt bupati hanya akan menghadiri undangan," kata Jamal.

Baca Juga: Job Fit Pejabat Esalon II Muna, Antara Kebutuhan Organisasi atau Kepentingan Politik

Sementara itu, Kadis Kominfo, Muhamad Haidar membenarkan bila ada pertemuan di Kecamatan Kabangka yang agendanya dalam rangka penyerahan Al-Qur'an dari kabupaten.

Dari pertemuan itu juga lahir ide untuk Bukber yang rencananya akan menghadirkan plt bupati. Dari situ, muncul kesepakatan dari para kasek untuk patungan masing-masing Rp 300 ribu dengan asumsi setiap sekolah menghadirkan 6 orang gurunya.

"Pengumpulan dana itu lahir dari inisiatif kasek," tandasnya. (A)

Penulis: Sunaryo

Editor: Fitrah Nugraha

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkait
Baca Juga