Butuh Diperhatikan Pemprov, Driver Ojol di Jawa Timur Ngadu ke DPRD
Try Wahyudi Ary Setyawan, telisik indonesia
Kamis, 17 November 2022
0 dilihat
Para driver ojol di Jawa Timur mengadu ke DPRD terkait minimnya perhatian Pemprov atas kelangsungan hidup para driver ojol tersebut. Foto: Try Wahyudi Ari Setyawan/Telisik
" Puluhan driver ojol (ojek online) yang tergabung dalam komunitas Speed (Serikat Pengemudi Daring) datang ke DPRD Jawa Timur "
SURABAYA, TELISIK.ID - Puluhan driver ojol (ojek online) yang tergabung dalam komunitas Speed (Serikat Pengemudi Daring) datang ke DPRD Jawa Timur.
Pasalnya, mereka ingin difasilitasi pihak legislatif dengan OPD terkait dalam membantu produksi dan pemasaran UKM yang dirintis oleh para driver ojol tersebut.
"Kami berharap adanya bantuan dan perhatian dari Pemprov agar dibantu pembinaan UKM termasuk pemasaran agar produksi home industri para driver ojol bisa laku di pasaran," jelas salah satu driver ojol, Hartartik, Kamis (17/11/2022).
Baca Juga: Pemkab Kolaka Timur Deklarasi Damai Jelang Pilkades Serentak
Wanita asal Bulakbanteng Surabaya ini mengatakan, salah satu contoh pemerintah yang peduli terhadap UKM driver ojol adalah Pemkot Surabaya.
"Meski belum merata seluruhnya, salah satunya diberikan pelatihan hingga dibantu pemasaran. Kami berharap ini bisa meluas di seluruh driver ojol di seluruh Jawa Timur. Kami dorong Pemprov meniru itu," jelasnya.
Selain Haetartik, driver ojol lainnya, Sulastri mengatakan, diakui oleh para driver ojol kalau saat ini orderan untuk driver ojol sedang sepi, sehingga disepakati untuk memutar otak dengan memproduksi makanan ringan home industri.
"Dengan keterbatasan dana yang dimiliki oleh kawan-kawan driver ojol, dengan keahlian untuk produksi makanan, kawan-kawan memproduksi sejumlah makanan kering dan dijual di lingkungan masyarakat," jelasnya.
Baca Juga: Wabup Muna Lepas Atlet Sepak Bola, Terget Juara I
Sedangkan anggota DPRD Jawa Timur, Lilik Hendarwati mengatakan, pihaknya berharap Pemprov melalui dinas terkait jemput bola dengan membantu para driver ojol tersebut.
"Kalau tanpa ada bantuan dari pemerintah, lalu kepada siapa lagi para driver tersebut membutuhkan bantuan," jelas politisi PKS ini.
Lilik menambahkan, dengan adanya bantuan tersebut, para driver ojol di Jawa Timur bisa menyambung hidup di tengah sepinya orderan ojol yang saat ini banyak dikeluhkan para driver ojol di Jawa Timur. (B)
Penulis: Try Wahyudi Ari Setyawan
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS