Positif COVID-19, Oknum Polisi di Muna Diisolasi di Baubau
Sunaryo, telisik indonesia
Kamis, 30 April 2020
0 dilihat
Jubir Satgas COVID-19 Muna, dr La Ode Abdul Wahid Agigi bersama Pj Sekda, Muhamad Djudul, Kadinkes, La Ode Rimba Sua, Kepala BPBD, La Ode Ikbar Rifai dan Dirut RS, dr Muhamad Marlin merilis tambahan positif COVID. Foto: Naryo/Telisik
" Yang bersangkutan berdomisili di Baubau, kita kordinasi di sana dan sudah dilakukan isolasi. "
MUNA, TELISIK.ID - Jumlah kasus positif COVID-19 di Kabupaten Muna bertambah satu menjadi 13.
Tambahan kasus positif itu berasal dari hasil swab dari 52 warga yang kontak sangat erat dengan tujuh pasien yang sementara menjalani isolasi di Rumah Sakit (RS) Raha. 50 warga hasil swabnya lebih dulu keluar. Sementara sisanya dua, satu positif. Adalah lelaki berusia 56 tahun yang disinyalir oknum Polisi di Polres Muna.
Jubir Satgas COVID-19 Muna, dr La Ode Abdul Wahid Agigi enggan membeberkan indentitas yang terinfeksi virus itu. Namun, saat ini yang bersangkutan telah menjalani isolasi di RS Baubau.
"Yang bersangkutan berdomisili di Baubau, kita kordinasi di sana dan sudah dilakukan isolasi," kata Wahid.
Riwayat yang bersangkutan kontak erat dengan salah seorang dari tujuh pasien yang dirawat di RS. Yang bersangkutan juga telah dua kali menjalani rapid test. Pertama di RS Siloam Baubau hasilnya negatif. Kemudian, diulangi di Muna pada 22 April hasilnya positif, sehingga langsung dilakukan pengambilan swab tenggorokan yang hasilnya positif COVID-19.
Upaya lanjutan yang akan dilakukan, adalah bekerja sama dengan Satgas Baubau mencari kontak erat.
Baca juga: Pasien Positif Corona Asal Bombana Dirujuk ke Kendari Malam Ini
Lalu, dengan itu akan ada perubahan data kasus. Satgas Provinsi akan menyampaikan bahwa tidak ada tambahan kasus di Muna. Karena, yang bersangkutan itu hanya bertugas di Muna, sementara domisilinya di Baubau.
"Besok (Jumat) akan ada penyampaian dari Satgas Pemprov bahwa tidak ada tambahan di Muna, tapi hanya di Baubau," terangnya.
Sementara itu, Kapolres Muna, AKBP Debby Asri Nugroho yang dikonfirmasi membenarkan, salah satu anggotanya berdasarkan hasil swab dinyatakan positif.
"Benar yang bersangkutan dirawat di Baubau karena domisilinya," akunya.
Selama hasil rapid testnya positif, yang bersangkutan sudah tidak berkantor, karena menjalani isolasi mandiri.
"Tidak pernah masuk kantor lagi. Saat ini sudah di rawat di RS Baubau. Kita berdoa semoga cepat sehat kembali," tukasnya.
Data perkembangan COVID di Bumi Sowite terdiri dari, 53 Orang Tanpa Gejala (OTG), 40 Orang Dalam Pemantauan (ODP), satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan 13 positif.
Reporter : Naryo
Editor: Sumarlin