Cegah Stunting Sejak Awal Kehamilan

Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Kamis, 25 Mei 2023
0 dilihat
Cegah Stunting Sejak Awal Kehamilan
Cegah stunting pada awal kehamilan menjadi salah satu upaya yang efektif melahirkan generasi unggul. Foto: Repro herminahospitals.com

" Pencegahan stunting terbaik dilakukan pada masa awal kehamilan "

KENDARI, TELISIK.ID – Salah satu upaya untuk mengatasi stunting pada anak adalah melakukan pencegahan saat awal kehamilan ibu. Pencegahan ini dilakukan karena pertumbuhan dan perkembangan janin terjadi secara signifikan pada trimester pertama kehamilan.

Hal tersebut disampaikan Ketua Tim Kerja Perencanaan Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulawesi Tenggara, Sitti Maryam, pada forum koordinasi percepatan penurunan stunting tingkat kabupaten di Aula Dinas Pengendalian Penduduk dan KB, Rabu (24/5/2023).

Menurutnya, percepatan penurunan stunting adalah upaya yang mencakup intervensi spesifik dan intervensi sensitif yang dilaksanakan secara konvergen, holistik, integratif, dan berkualitas melalui kerja sama multisektor di pusat, daerah dan desa.

"Pencegahan stunting terbaik dilakukan pada masa awal kehamilan," kata Sitti Maryam.

Baca Juga: Angka Stunting di Kota Baubau Belum Capai Target Nasional

Lebih lanjut ia mengungkapkan, orang tua disarankan untuk mulai menerapkan pola makan seimbang dan gaya hidup sehat sedini mungkin.

"Dari awal masa kehamilan, pencegahan stunting dapat dilakukan dengan meningkatkan asupan zat besi dan asam folat untuk ibu," ujarnya.

Penilaian dilakukan di Kampung KB Rumah Pesta (Peduli Stunting) di Wakatobi. Foto: Dok. BKKBN Sulawesi Tenggara

 

Sebelumnya, Kepala Perwakilan BKKBN Sulawesi Tenggara, Asmar menekankan perlunya pencegahan stunting dilakukan sejak dini. Bukan saja saat masa kehamilan, tapi juga perlunya pengasuhan yang baik pada 1000 hari pertama kehidupan (HPK).

Baca Juga: BKKBN Sulawesi Tenggara Gelar Forum Koordinasi Percepatan Penurunan Stunting di Kolaka Timur

Di mana kata dia, 1000 HPK atau periode usia 1-2 tahun merupakan periode emas untuk perkembangan anak. 1000 HPK merupakan golden age di mana menjadi kesempatan orang tua untuk memantau dan mengasuh perkembangan anak dengan baik.

Indikator keberhasilan pekembangan anak tidak hanya dilihat dari perkembangan fisik anak tetapi juga dilihat dari perkembangan mental dan emosional anak.

"Untuk itu, peran orang tua sangatlah dibutuhkan dalam mewujudkan SDM yang bebas dari stunting," kata Asmar kepada Telisik.id, belum lama ini. (B-Adv)

Penulis: Fitrah Nugraha

Editor: Haerani Hambali

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Baca Juga