Cethe Jaran Goyang, Diburu Pria Usia Tua untuk Gaet Gadis Belia
Try Wahyudi Ary Setyawan, telisik indonesia
Jumat, 09 September 2022
0 dilihat
Salah satu pengguna cethe jaran goyang sedang melakukan ritual. Foto: Yudhie/Telisik
" Biasanya, cethe jaran goyang digunakan lelaki tua di Kabupaten Nganjuk yang menginginkan istri usia muda "
SURABAYA, TELISIK.ID - Cethe jaran goyang merupakan salah satu kegemaran pria berusia tua dalam menarik gadis belia untuk dijadikan istri. Tentunya agar bisa cespleng, harus melalui berbagai ritual.
Biasanya, cethe jaran goyang digunakan lelaki tua di Kabupaten Nganjuk yang menginginkan istri usia muda.
"Saya sudah lama menduda, sepuluh tahun. Tentunya saya ingin dapat gadis sehingga menggunakan cethe ini," ujar Abah Kosim, Jumat (9/9/2022).
Pria yang sehari-harinya berdomisili di Sidoarjo ini, sengaja datang ke Nganjuk untuk membuktikan keampuhan cethe jaran goyang.
"Cukup diolesi di rokok, lalu saat menghisap rokok, dibayangkan sasaran yang dituju. Dilakukan berulang kali sampai tujuan yang dituju tercapai," ungkap bapak tiga anak ini.
Baca Juga: Soal Lokasi Rujab Bupati Muna Barat, Wakil Ketua DPRD Sebut Tidak Ada Masalah
Kosim mengaku untuk mendapatkan cethe tersebut tentunya tak sembarangan, melainkan ada perantara untuk bisa mendapatkannya.
"Racikannya tak sembarangan, dari ampas kopi. Bahannya itu kopi pilihan, dicampur dengan sejumlah ramuan dan ritual satu minggu lamanya oleh si pembuat. Saya saja memesannya butuh waktu satu bulan. Biasanya pembuat akan melakukan ritual di sebuah gua di Nganjuk untuk berkomunikasi dengan lelembut jaran goyang," terangnya.
Sedangkan Kusmindar, salah satu pembuat cethe jaran goyang mengatakan, biasanya dirinya menerima orderan setelah ada pihak yang menghubunginya untuk dibuatkan.
Baca Juga: Proyek Pemprov Sumatera Utara Multiyears Rp 2,7 Triliun Disoal
"Tidak semua bisa mendapatkan cethe jaran goyang dan banyak dijumpai yang palsu. Kalau ritualnya hanya satu hari atau dua hari itu sudah jadi, saya jamin itu palsu," jelasnya.
Pria yang juga tokoh masyarakat di daerah Nganjuk ini mengaku, untuk ritual cethe jaran goyang, dibutuhkan waktu satu bulan maksimal dua bulan.
"Bahannya mudah memang, tapi untuk ritual agar cespleng ini yang sulit. Tidak serta merta bisa," tandasnya. (B)
Penulis: Try Wahyudi Ari setyawan
Editor: Haerani Hambali