COVID-19 Menggila, Politisi PDIP Ingatkan Pemerintah Jaga Stok Obat dan Alkes

Siswanto Azis, telisik indonesia
Senin, 26 Juli 2021
0 dilihat
COVID-19 Menggila, Politisi PDIP Ingatkan Pemerintah Jaga Stok Obat dan Alkes
Persedian obat dan alkes di apotik. Foto: Repro google.com

" Lonjakan kasus positif COVID-19 setiap hari terus membludak, sehingga berpotensi menyebabkan tingginya kebutuhan masyarakat akan obat-obatan "

KENDARI, TELISIK.ID - Ketua Komisi IV DPRD Sultra, La Ode Frabi Refai, mengingatkan pemerintah untuk menjaga ketersediaan obat-obatan dan alat kesehatan (Alkes) di tengah lonjakan kasus COVID-19.

Sebab lonjakan kasus positif COVID-19 setiap hari terus membludak, sehingga berpotensi menyebabkan tingginya kebutuhan masyarakat akan obat-obatan.

“Stok obat dan juga alat kesehatan harus dijaga. Jangan sampai seperti di India, kasus COVID-19 melonjak semakin parah karena obat-obatan langka,” katanya, Senin (26/7/2021).

Saat ini tanda-tanda kelangkaan obat dan alat COVID-19 mulai dirasakan masyarakat di beberapa wilayah. Tingginya kebutuhan warga membuat beberapa jenis obat dan alat kesehatan juga berimbas pada naiknya harga di pasaran.

Politisi PDIP ini menyatakan, apabila kondisi tersebut tidak diantisipasi dengan baik, dapat memperburuk kondisi pengendalian COVID-19 yang kini gencar dilakukan, termasuk menambah beban masyarakat yang terserang COVID-19 karena kudu merogoh kocek lebih dalam.

Baca Juga: PDIP Jatim Tempuh Jalur Hukum Pelaku Vandalisme Baliho Puan Maharani

Baca Juga: Kupas Politisi: Tina Nur Alam, Wakili Perempuan Sultra

“Pemerintah harus mengontrol ketat masalah ini. Intinya jangan sampai ada kelangkaan dan harga harus distabilkan. Kasihan masyarakat kalau masih harus dibebani dengan harga obat yang tinggi,” ujarnya.

La Ode Frebi Rifai juga mengingatkan pemerintah dan aparat penegak hukum untuk menertibkan pedagang obat nakal yang memanfaatkan tingginya kasus COVID-19, dengan memborong obat dan menjualnya kembali dengan harga yang tinggi, baik di pasar konvensional maupun online.

“Saya minta pemerintah dan aparat menertibkan pedagang obat nakal itu. Mereka tidak boleh dibiarkan karena sangat merugikan masyarakat. Jangan sampai masalah obat menjadi krisis dan langka akibat ulah mereka ini,” tandasnya. (C)

Reporter: Siswanto Azis

Editor: Fitrah Nugraha

TAG:
Baca Juga