Try Wahyudi Ary Setyawan, telisik indonesia
" Kasus kekerasan dan pelecehan terhadap anak di sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI) Kota Batu, terus menjadi perhatian pihak Komnas Perlindungan Anak (PA). "
SURABAYA, TELISIK.ID - Kasus kekerasan dan pelecehan terhadap anak di sekolah Selamat Pagi Indonesia (SPI) Kota Batu, terus menjadi perhatian pihak Komnas Perlindungan Anak (PA).
Untuk kesekian kalinya, Komnas PA kembali melaporkan kasus tersebut di Polda Jatim, Kamis (10/6/2021).
Ketua Komnas PA, Arist Merdeka Sirait mengatakan, kedatangan pihaknya ke Polda untuk menyerahkan bukti-bukti tambahan atas kasus tersebut.
Baca juga: Pria di NTT Diparangi Usai Tiduri Isteri Orang, Ini Kronologisnya
Baca juga: Oknum Guru di Baubau Ditangkap Polisi Karena Edarkan Sabu
"Harapannya dengan adanya bukti-bukti tersebut dapat segera penyidik memanggil terlapor sebagai saksi atau tersangka," jelasnya.
Bukti tambahan yang disodorkan, kata Arist, adanya aduan dari korban ke pihak pengelola sekolah SPI jauh-jauh hari sebelum dugaan kasus kekerasan seksual dan eksploitasi anak ini di laporkan ke polisi. Namun, aduan itu tidak diindahkan pengelola.
"Jadi orang-orang itu (empat pengelola) yang akan saya sampaikan ke Polda, agar dipanggil ulang," katanya.
Kata Arist, penyidikan memang harus segera dalami. Sebab, sudah ada 14 korban yang melapor dan memberi kesaksian ke penyidik. (B)
Reporter: Try Wahyudi Ari Setyawan
Editor: Fitrah Nugraha
