Demo di Makassar Dibubarkan Paksa Oleh Massa Paslon Cawali
Rezki Mas'ud, telisik indonesia
Selasa, 20 Oktober 2020
0 dilihat
Nampak seorang pria berbaju biru mengeluarkan pisau untuk membubarkan demo. Foto: Ist.
" Jangko merusak baliho kalau demo ko, kalau mau ko demo, demo mi saja jangan merusak. Capek juga pasang baliho. "
MAKASSAR, TELISIK.ID - Unjuk rasa mahasiswa di Makassar berujung dibubarkan paksa oleh massa pasangan calon (Paslon) Wali Kota Makassar, pada Selasa (20/10/2020).
Massa Paslon Wali Kota Makassar diduga dari nomor urut satu, Danny Pomanto-Fatmawati membubarkan paksa para mahasiswa yang melakukan aksi unjuk rasa di bawah jembatan Fly Over Makassar.
Salah satu massa yang mengenakan baju biru dengan membawa Sajam berupa pisau (Badik) berusaha membubarkan para demonstran dari Universitas Negeri Makassar.
Sontak para demonstran langsung membubarkan diri karena melihat pria berbadan tegap tersebut membawa Sajam (badik).
Baca juga: PT HMW Ngotot Tak Mau Ganti Rugi Lahan Warga untuk Jalan Tol
Massa Paslon yang diduga dari nomor urut satu ini tak menerima Alat Peraga Kampanye (APK) berupa Baliho dirusak mahasiswa saat berunjuk rasa.
"Jangko merusak baliho kalau demo ko, kalau mau ko demo, demo mi saja jangan merusak. Capek juga pasang baliho," ucap pria yang belum diketahui identitasnya sembari membawa Sajam.
Ratusan mahasiswa yang berunjuk rasa di bawah jembatan Fly Over ini terkait refleksi satu tahun kepemimpinan presiden Jokowi-ma'ruf dan menolak pengesahan RUU Omnibus Law. (B)
Reporter: Rezki Mas'ud
Editor: Kardin
