Deretan Update Palestina Selama 49 Hari, Terbaru Israel Klaim Air Hujan Miliknya

Nur Khumairah Sholeha Hasan, telisik indonesia
Jumat, 24 November 2023
0 dilihat
Deretan Update Palestina Selama 49 Hari, Terbaru Israel Klaim Air Hujan Miliknya
Dua orang ditembak dan dibunuh oleh pasukan Israel dan 11 lainnya terluka di kaki. Foto: Aljazeera.com

" Kesepakatan gencatan senjata disambut oleh Israel dan Palestina setelah tujuh minggu perang. Kesepakatan ini dimediasi oleh Qatar "

KENDARI, TELISIK.ID - Kesepakatan gencatan senjata disambut oleh Israel dan Palestina setelah tujuh minggu perang. Kesepakatan ini dimediasi oleh Qatar.

Sebanyak 39 tawanan Palestina yang ditahan di penjara Israel dan 13 tawanan di Gaza diperkirakan akan dibebaskan beserta bantuan akan menyeberang ke Gaza.

Berikut update terbaru Palestina dikutip dari berbagai sumber di antaranya:

1. RS Indonesia diserang

Rumah sakit Indonesia Gaza dilaporkan dibombardir dahsyat lagi oleh Israel. Dalam update terbaru Al-Jazeera, Jumat sekitar pukul 05.00 pagi waktu RI, Israel melancarkan serangan terbaru ke RS di utara Gaza itu.

Baca Juga: Sepakat Genjatan Senjata, Segini Jumlah Korban di Palestina

"Serangan baru terhadap RS Indonesia di Gaza utara," dikutip dari Cnbcindonesia.com.

Juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza juga membenarkan laporan. Ia mengatakan RS Indonesia mengalami "pengeboman dahsyat". Diketahui sekitar lebih dari 200 pasien, staf medis, dan pengungsi internal berada di rumah sakit di Beit Lahiya itu saat ini. RS Indonesia telah dikepung selama seminggu.

2. Korban Palestina nyaris 15.000 Orang

Gaza kembali mengalami pemboman besar-besaran dari udara, darat, dan laut menjelang dimulainya gencatan senjata, sementara serangan militer Israel terus berlanjut di Tepi Barat yang diduduki.

Lebih dari 14.800 orang tewas di Gaza sejak 7 Oktober. Di Israel, jumlah resmi korban tewas akibat serangan Hamas mencapai sekitar 1.200 orang seperti dikutip dari Aljazeera.com.

3. Gencatan senjata akan lanjut 2 Bulan

Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant memberi pernyataan terbaru soal gencatan senjata sementara selama empat hari antara negaranya dan Hamas. Peringatan terbaru justru diberikan panglima perang Israel itu.

Ia mengatakan meski gencatan senjata "hanya singkat". Perang akan dilanjutkan sesudahnya. Ia bahkan menyebut serangan bakal berlangsung selama dua bulan. Pernyataan diutarakannya di depan pasukan unit operasi khusus angkatan laut Israel. Perjanjian ini efektif mulai Jumat (24/11/2023) siang waktu setempat.

Baca Juga: PT Antam Konawe Utara Bantu Korban Bencana Kemanusiaan di Palestina

"Apa yang akan Anda lihat dalam beberapa hari mendatang adalah pembebasan sandera. Jeda ini akan singkat," katanya.

4. Israel klaim air hujan

Hujan mengguyur Palestina setelah beberapa bulan warga mengalami krisis air lantaran diblokade Israel. Warga pun menyambut turunnya hujan dengan sukacita.

Namun pemerintah Israel melarang warga Palestina mengumpulkan air hujan, karena air hujan tersebut dianggap milik Israel. Sejak tahun 1967, warga Palestina yang tinggal di wilayah pendudukan Tepi Barat dilarang mengumpulkan air hujan untuk keperluan apa pun. (C)

Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan

Editor: Kardin

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Artikel Terkait
Baca Juga