Desember 2020, Spot Wisata Kolam Retensi Kendari Diresmikan
Muhammad Israjab, telisik indonesia
Kamis, 05 November 2020
0 dilihat
Kolam Retensi Wanggu Kota Kendari, untuk minimalisir banjir di Kota Kendari. Foto: Liputan6.com
" Kolam retensi ini sudah hampir selesai dan bulan Desember akan diresmikan. Ini berkat koordinasi kita dengan Komisi V DPR RI, khususnya pak Ridwan Bae. "
KENDARI, TELISIK.ID - Kolam Retensi Wanggu yang akan menjadi sistem pengendali banjir di kawasan Boulevard Kota Kendari, akan diresmikan pada Desember mendatang.
Kolam dengan anggaran Rp 22,7 miliar dari total pagu Rp 29 miliar ini, akan dipercantik lanskapnya dengan menambah peruntukkan ruang terbuka hijau, taman dan jogging track.
Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir mengatakan, ini merupakan bagian dari program-program pemerintah pusat, yang mulai dipercayakan untuk di tempatkan khusunya di Kota Kendari.
“Kolam retensi ini sudah hampir selesai dan bulan Desember akan diresmikan. Ini berkat koordinasi kita dengan Komisi V DPR RI, khususnya pak Ridwan Bae,” ucapnya, Senin (2/11/2020).
Pembangunan kolam retensi Sungai Wanggu pekerjaannya terbagi menjadi dua bagian, yaitu kolam retensi hulu dan hilir.
Kolam retensi hulu dibangun di atas lahan 3 hektar dengan volume tampungan 150 ribu meter kubik. Kolam ini dibangun dengan konsep natural yang berbasis ramah lingkungan, memiliki tanggul keliling berelevasi 5 meter dengan rumput gebalan dan bangunan Inlet-outlet pasangan batu kosong.
Sementara untuk kolam retensi hilir dibangun seluas 5,9 hektar dengan daya tampung 177 ribu meter kubik dengan konstruksi pasangan batu dan beton bertulang.
Baca juga: 6.000 Lebih Pelaku Usaha Bakal Diskrining Massal
Kolam retensi ini nantinya juga berpotensi menjadi lokasi wisata baru, karena berfungsi juga sebagai ruang terbuka publik saat musim kering. Fasilitas juga tersedia diantaranya jogging track dan teater terbuka.
Nantinya, kolam ini akan dilengkapi teknologi otomatis (digital) sehingga , Direktur Sungai dan Pantai Direktorat Sumber Daya Air (SDA) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Bob Arthur Lombogia menyampaikan, progres pengerjaan kolam retensi Sungai Wanggu di Kota Kendari sudah mencapai 80 persen.
Bob Arthur menyampaikan, kolam retensi atau waduk sebagai upaya mencegah terjadinya banjir yang dibangun di Kota Kendari dalam dua bentuk yakni hulu dan hilir.
"Ini ada dua waduk yang di sini dan di atas jalan. Untuk yang di atas jalan adalah hulu, kemudian yang di bawah jalan ini hilir. Ini progresnya sudah lebih dari 80 persen," kata Bob Arthur saat mendampingi kunjungan kerja Komisi V DPR RI meninjau infrastruktur dan transportasi di Kendari, Senin (2/11/2020).
Ia mengatakan, pihaknya telah melakukan simulasi banjir dan bila tidak diupayakan pengendaliannya, maka bisa terjadi banjir dengan luas 2.500 hektare di sepanjang Sungai Wanggu.
"Namun kalau tanggul-tanggul yang ada di Sungai Wanggu ini dan ada anak-anak sungainya kita kerjakan, dia akan menjadi kecil banjirnya, menjadi 681 hektare, atau sekitar 66 persen dia reduksinya," ujar Bob Arthur. (B)
Reporter: Muhammad Israjab
Editor: Fitrah Nugraha