Diduga Dianiaya Cucu Sendiri, Seorang Nenek di Kendari Meninggal
Thamrin Dalby, telisik indonesia
Sabtu, 24 April 2021
0 dilihat
Tersangka saat dibekuk aparat. Foto: Thamrin/Telisik
" Dia terus mengamuk di rumahnya pak, hingga mertua saya mendatangi dan berusaha menasehati pelaku. Namun pelaku terus mengamuk dan memukul mertua saya. "
KENDARI, TELISIK.ID - Karena tak terima dinasehati, seorang pria yang dalam keadaan mabuk menganiaya seorang nenek hingga akhirnya meninggal dunia.
Diketahui, korban Wasahuni (65) warga Kelurahan Lalodati, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, telah meninggal dunia dan diduga telah dianiaya oleh tersangka inisial Ac 16 tahun yang juga termasuk cucu korban.
Dari keterangan anak mantu korban, La Kaulia, sebelumnya tersangka Ac merupakan cucu korban yang juga tinggalnya bersebelahan rumah dengan korban.
Namun, tersangka sering membuat onar di rumahnya jika dia dalam keadaan mabuk. Bahkan pelaku juga perna bermasalah dengan kakak perempuannya hingga pelaku tinggalnya tidak menetap.
Pada Senin sore (19/4/2021), walau di bulan puasa, pelaku yang usai pesta miras sejak jam 7 pagi hingga pukul 2 siang, pulang ke rumah dengan kondisi mabuk berat.
Baca Juga: Asisten I Pemkot Makassar Kedapatan Pakai Narkoba
Pelaku pun mengamuk dan hendak memukul keluarganya. Mendengar kejadian tersebut, korban pun datang dan berusaha menasehati pelaku, karena tidak terima dinasehati, pelaku langsung memukul korban pada bagian kepala.
"Dia terus mengamuk di rumahnya pak, hingga mertua saya mendatangi dan berusaha menasehati pelaku. Namun pelaku terus mengamuk dan memukul mertua saya," ungkapnya.
Pasca kejadian penganiayaan tersebut, korban menderita sakit di bagian dadanya selama dua malam berturut-turut hingga meninggal dunia pada Rabu malam (21/4/2021).
Saat ini, tersangka Ac telah diamankan di Polsek Mandonga, Kota Kendari. (A)
Reporter: Thamrin Dalby
Editor: Fitrah Nugraha
_(6).jpg)
