Dokter Zaidul Akbar: Waktu Tidur Ini Bisa Sembuhkan Berbagai Penyakit
Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Senin, 27 Mei 2024
0 dilihat
Dokter Zaidul Akbar ungkap ternyata ada waktu tidur yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Foto: Repro Republika.co.id
" Penyakit yang dialami seseorang bisa disembuhkan dengan banyak cara, salah satunya dengan istirahat yang cukup atau melakukan tidur di waktu tertentu "
KENDARI, TELISIK.ID - Penyakit yang dialami seseorang bisa disembuhkan dengan banyak cara, salah satunya dengan istirahat yang cukup atau melakukan tidur di waktu tertentu.
Menurut Dokter Zaidul Akbar, melansir Suara.com - jaringan Telisik.id, ternyata ada waktu tidur yang bisa menyembuhkan penyakit. Kata dia, hal itu telah dicontohkan Nabi Muhammad SAW.
Pencetus Jurus Sehat Rasulullah (JSR) itu mengatakan, setelah salat subuh atau jelang pagi hari merupakan waktu yang dilarang untuk tidur. Karenanya di waktu tersebut tubuh sudah siap bekerja atau memulai aktivitas.
Adapun sesuai perilaku Rasulullah SAW tentang waktu tidur yang bisa menyembuhkan penyakit, adalah saat sebelum salat zuhur atau sebelum azan zuhur atau setelah azan zuhur dengan waktu yang singkat.
"Nabi tidurnya menjelang zuhur atau sesudah zuhur. Kenapa bermanfaat, ada hubungannya dengan saraf dan sistem organ," ujar dr. Zaidul mengutip Kanal YouTube Penemuan Berfaedah.
Baca Juga: 5 Jenis Minuman Kopi Ini Bisa Membakar Lemak
Selain itu, dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (Undip) itu menambahkan, tidak perlu lama-lama jika ingin tidur siang dan jangan dilakukan dalam keadaan kenyang atau setelah konsumsi karbohidrat sederhana dalam jumlah banyak, sehingga tidur hanya dilakukan 10 hingga 15 menit.
"Biasanya banyak sebab habis tidur siang pusing, mungkin bisa jadi kelamaan atau pola tidur atau cara tidurnya tidak sesuai nabi. Intinya tidur itu harus dalam keadaan perut tidak berlebihan," ujarnya.
Dokter Zaidul Akbar melanjutkan, tidur malam yang baik juga dilakukan setelah azan isya atau sekitar pukul 8 hingga 9 malam. Baru kemudian bangun kembali di sepertiga malam antara jam 2 hingga jam 3 pagi.
Hal ini dilakukan, kata dia, hikmah dari tidur setelah isya dan bangun saat tengah malam adalah berhubungan dengan fisiologis.
Bahkan kata dr. Zaidul, karena bangun malam sangat bermanfaat, ia juga sempat menyarankan, pola tidur ini diterapkan kepada seluruh rumah sakit islam terhadap pasien yang dirawatnya.
Baca Juga: Deretan Penyakit Seksual Menular Paling Mematikan
"Pernah saya sampaikan bahwa rumah sakit islam kalau mau cerita, menguatkan sistem imun sistem organ tubuh itu harusnya pasien degeneratif yang berada di rumah sakit, dibangunin malam suruh salat malam," tutupnya.
Sebagai tambahan, dikutip dari kemkes.go.id, tidur merupakan salah satu istirahat terbaik bagi tubuh yang dapat mengembalikan energi, sehingga setiap orang membutuhkan istirahat agar tubuh dan pikirannya kembali segar.
Saat terlelap otak akan membersihkan racun-racun tidak berguna yang terbentuk ketika kita berpikir seharian. (C)
Penulis: Fitrah Nugraha
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
