Dugaan Manipulasi Data Alumni UHO Kendari di PDDikti, Ketua Jurusan Teknik Sipil: Saya Tidak Tahu

Gusti Kahar, telisik indonesia

Senin, 29 Desember 2025

0 dilihat

Tangkapan layar dari video TikTok akun @Ayu Amanda yang meluapkan kekesalannya karena datanya sebagai alumni UHO Kendari diganti. Foto: akun tiktok @Ayu Amanda

KENDARI, TELISIK.ID – Viral data alumni Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari berubah nama orang dan jenis kelamin di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti) Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) IX.

Masalah ini dikeluhkan oleh seorang alumni Fakultas Teknik UHO yang diunggah lewat video ke akun pribadinya di TikTok dengan nama @Ayu Amanda.  

Berdasarkan keterangannya dalam unggahan video tersebut, ia kesal lantaran data pribadinya dimanipulasi yakni berubah dan berganti nama menjadi Basri.

“Udah di titik muak banget jadi WNI, lihat ini di PDDIKTI namaku sebagai alumni mahasiswa teknik sipil dari Universitas Halu Oleo diganti sama ini Basri,” kata pemilik akun tersebut.

Baca Juga: BPJS Kesehatan dan Pemkot Kendari Perkuat Jaminan Layanan Kesehatan Warga Berkelanjutan

Pemilik akun mengaku identitasnya diganti sejak tiga tahun lalu. Ia pun mengatakan bahwa hal serupa dialami oleh beberapa temannya yang alumni.

"Hal ini terjadi udah tiga tahun lalu, saya baru cek lagi di PDDIKTI siluman ini masih bertengger, teman-temanku juga banyak yang kejadian seperti ini, nggak tau mereka udah dirubah atau belum, tapi saya belum," katanya.

Hasil penelusuran telisik.id di website Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi pada PDDikti, biodata mahasiswa dengan NIM E1A117006 bernama Basri, jenis kelamin laki-laki, masuk pada tanggal 5 Agustus 2017, mengambil jurusan Teknik Sipil (S1), lulusan tahun 2021/2022.

Sementara itu, dalam unggahan-unggahan lain di TikTok pribadi Ayu menunjukkan postingan-postingan masa perkuliahannya dan foto-foto saat wisudanya di FT UHO Jurusan Teknik Sipil.

Dengan nama lengkap Ayu Amanda Putri, asal dari Kabupaten Wakatobi, mendaftar pada tahun 2017 menggunakan jalur SNMPTN, kemudian lulus di tahun ajaran 2021/2022.

Ayu mengaku banyak ditolak oleh perusahaan gara-gara ijazahnya belum masuk PDDikti.

“Saya bisa kerja karena lisensi yang saya punya, bukan karena ijazahnya, karena ga terdaftar," ujarnya.

Saat dikonfirmasi telisik.id, pihak kampus dalam hal ini Dekanat FT UHO tidak memberikan penjelasan yang pasti kepada awak media.

Baca Juga: Almaz Fried Chicken Kendari Hadirkan Promo Lava Drumstick dan Sultan Celebration Sambut Tahun Baru 2026

"Saya juga baru tau infonya tadi sore di medsos, itu pun masih harus diklarifikasi lagi, saya tidak punya data tentang ini. Nanti diklarifikasi lagi ke pihak terkait," ucap Dekan FT UHO, Dr. Ishak Kadir, S.T., M.T, saat di hubungi via whatsApp.

Dihubungi terpisah, Ketua Jurusan Teknik Sipil UHO, Dr. Ir. La Welendo, S.T., M.T, mengatakan tidak pernah tahu soal isu perubahan data yang terjadi di Jurusan Teknik Sipil.

"Saya tidak tahu, jangan tanya saya," balas La Welendo.

Hingga berita ini diterbitkan, telisik.id masih berupaya mengkonfirmasi pihak LLDikti IX yang membawahi Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Tenggara. (B)

Penulis: Gusti Kahar

Editor: Mustaqim

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS