Dukung Langkah Menag Jaga Kondusifitas Bangsa, Rektor IAIN Kendari: Kedepankan Objektivitas dan Ketaatan Hukum

Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia

Senin, 01 September 2025

0 dilihat

Menteri Agama RI Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan tindakan anarkis dalam menyampaikan aspirasi. Foto: Ist.

KENDARI, TELISIK.ID - Menteri Agama RI, Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan tindakan anarkis dalam menyampaikan aspirasi.

Menag juga mengajak para pimpinan PTKN dan tokoh masyarakat untuk menenangkan umat agar tidak terprovokasi.

“Mari menyampaikan pesan yang menjernihkan dan menyejukkan demi terus terjaganya kohesivitas sosial. Pesan yang menenangkan agar umat tidak terprovokasi,” ujarnya. 

Menag sampaikan duka mendalam karena ada korban jiwa dan luka dalam peristiwa demonstrasi yang berlangsung di berbagai daerah di Indonesia.

“Proses penegakkan hukum sedang berjalan dan percayakan kepada aparat penegak hukum yang tengah bekerja secara profesional dan transparan,” ucapnya.

Baca Juga: Wagub Sultra Hugua Sentil Kecerdasan di Hadapan Ribuan Maba IAIN Kendari: IPK 4,0 Bukan Jaminan

Menteri Agama yang juga Imam Besar Masjid Istiqlal ini mengajak seluruh umat beragama untuk mendoakan Indonesia agar tetap terjaga, aman, rukun, dan damai.

“Kita harap semua pihak bisa mengambil hikmah dan pelajaran dari peristiwa beberapa hari ini untuk terus melakukan perbaikan di masa mendatang,” tandasnya.

Sementara itu pada Minggu (31/8/2025), usai mengikuti arahan Menteri Agama pada rapat Koordinasi Strategis secara virtual bersama jajaran eselon I dan pimpinan unit kerja terkait di Kementerian Agama, Rektor IAIN Kendari, Prof. Dr. Husain Insawan, M.Ag., menegaskan bahwa perguruan tinggi keagamaan memiliki tanggung jawab moral untuk memberikan kontribusi positif dalam meredam gejolak di tengah masyarakat. 

Baca Juga: Atasi Dampak Inflasi, Mahasiswa KKN IAIN Kendari Kembangkan Urban Farming Bawang Merah di Moramo Utara

Ia menambahkan Perguruan Tinggi Islam harus menjadi ruang intelektual yang menghadirkan solusi. Oleh karena itu para mahasiswa dan akademisi IAIN Kendari dihimbau agar mengedepankan objektivitas dan ketaatan terhadap hukum dalam menyampaikan aspirasi. 

"Diharapkan agar tetap menjaga kondusivitas, keamanan dan ketertiban, serta tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang menodai ukhuwah dan nilai-nilai kemanusiaan," pungkasnya.

Himbauan ini merupakan bentuk kepedulian dan respon IAIN Kendari terhadap gejolak sosial yang terjadi belakangan ini. (Adv-B)

Penulis: Ibnu Sina Ali Hakim

Editor: Kardin

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS