Fakta Jatuhnya Pesawat Boeing 737, Menukik Vertikal hingga Tewaskan Semua Penumpang

Ibnu Sina Ali Hakim, telisik indonesia
Selasa, 22 Maret 2022
0 dilihat
Fakta Jatuhnya Pesawat Boeing 737, Menukik Vertikal hingga Tewaskan Semua Penumpang
Ilustrasi pesawat Boeing 737 yang jatuh. Foto: Repro tisucoding

" Jatuhnya pesawat penumpang maskapai China Eastern Airlines di pegunungan Guangxi, China bagian selatan, menjadi kecelakaan pesawat pertama di China sejak tahun 2010 "

CHINA, TELISIK.ID - Kecelakaan pesawat terbang kembali terjadi. Kali ini, pesawat komersial Boeing 737 milik China Eastern Airlines Corp yang membawa 132 orang, 123 penumpang dan sembilan awak, jatuh di wilayah China bagian selatan.

China Eastern Airlines mengkonfirmasi kecelakaan itu dan jumlah orang di dalamnya melalui pernyataan di Weibo, Twitter versi China. Maskapai itu mengatakan sedang mengirim pekerja ke lokasi kecelakaan dan telah membuka hotline untuk anggota keluarga.

Dilansir The New York Times, Presiden China Xi Jinping, secara cepat mengeluarkan pernyataan yang menyerukan tim SAR setempat untuk melakukan yang terbaik dan "menangani dengan cara yang tepat". Pemerintah pusat China mengirim pejabat ke tempat kejadian untuk menangani bencana dan penyelidikan terkait penyebab kecelakaan.

Menanggapi instruksi tersebut, para pejabat di China telah mengirim hampir 1.000 petugas pemadam kebakaran dan 100 anggota milisi lokal dalam misi penyelamatan ke lokasi tersebut. Menurut pemadam kebakaran Guangxi, 117 pekerja darurat dengan sekitar 20-an truk pemadam kebakaran telah tiba di tempat kejadian.

Pesawat yang dikabarkan telah berusia sekitar tujuh tahun, diketahui terbang dengan mantap sebelum secara tiba-tiba kehilangan ketinggian sekitar pukul 14:20, berdasarkan data penerbangan. Menurut Flightradar24, pesawat Boeing 737-800, jatuh sekitar satu jam setelah terbang.

Data dari pelacak penerbangan menunjukkan bahwa pesawat itu terbang sekitar 30.000 kaki ketika tiba-tiba kehilangan ketinggian. Meski demikian, media pemerintah termasuk Xinhua News Agency masih belum memberikan laporan baru terkait jumlah korban. 

Berikut fakta jatuhnya pesawat Boeing 737 dilansir dari berbagai sumber.

1. Pesawat Jatuh Picu Kebakaran di Gunung

Seperti dilansir Mirror.co.uk, Senin (21/3/2022), jatuhnya sebuah pesawat jenis Boeing 737 yang digunakan maskapai China Eastern Airlines memicu kebakaran gunung di wilayah Guangxi, China bagian selatan. Belum diketahui jumlah korban jiwa dalam kecelakaan ini.

"Sebuah pesawat penumpang Boeing 737 yang membawa 132 orang dari China Eastern Airlines jatuh di Distrik Teng, Wuzhou, Guangxi, dan menyebabkan kebakaran gunung," sebut Departemen Penanggulangan Darurat Guangxi dalam pernyataannya.

Sebuah video yang beredar secara online menunjukkan kepulan asap putih di antara pepohonan di sebuah area pegunungan. Video itu belum bisa diverifikasi keasliannya.

2. Jadi Kecelakaan Pesawat Pertama di China Sejak 2010

Jatuhnya pesawat penumpang maskapai China Eastern Airlines di pegunungan Guangxi, China bagian selatan, menjadi kecelakaan pesawat pertama di China sejak tahun 2010. China selama satu dekade terakhir disebut sebagai salah satu negara dengan catatan keselamatan penerbangan paling aman di dunia.

Baca Juga: Ternyata Segini Gaji Sopir Truk di Kanada, Jangan Kaget

Dilansir dari detik.com, menurut Jaringan Keselamatan Penerbangan China, kecelakaan pesawat fatal terakhir di wilayah China terjadi tahun 2010.

3. Pesawat Berusia 6 Tahun

Dilansir dari Sindonews.com, pesawat China Eastern Airlines MU5735 jatuh di pegunungan terpencil di Teng, Kota Wuzhou, Daerah Otonomi Guangxi Zhuang. Menurut data Flightradar24, pesawat tipe Boeing 737-800 yang dioperasikan China Eastern Airlines ini baru berusia 6 tahun.

Pesawat terbang untuk rute domestik ketika kecelakaan terjadi, yakni dari kota barat daya Kunming di provinsi Yunnan menuju Guangzhou di provinsi Guangdong.

4. Tewaskan seluruh penumpang

Maskapai China Eastern Airlines menyatakan bahwa semua penumpang dan awak tidak selamat dalam insiden pesawat jatuh di desa dekat Kota Wuzhou, Provinsi Guangxi, Senin (21/3/2022).

Baca Juga: Negara dengan Penduduk 100 Persen Muslim Ini Terancam Tenggelam, Ini Penyebabnya

Pesawat bernomor MU5735 yang kecelakaan itu dilaporkan membawa 132 orang terdiri dari 123 penumpang dan 9 awak pesawat.

"Pihak perusahaan menyampaikan belasungkawa yang mendalam untuk para penumpang dan awak pesawat yang meninggal dunia dalam kecelakaan," mengutip pernyataan resmi China Eastern Airlines. (C)

Reporter: Ibnu Sina Ali Hakim

Editor: Haerani Hambali

Artikel Terkait
Baca Juga