Genjot Kawasan Industri Baru, Dinas PTSP Konawe Optimis Nilai Investasi 2022 Meningkat

Aris Syam, telisik indonesia
Senin, 21 Maret 2022
0 dilihat
Genjot Kawasan Industri Baru, Dinas PTSP Konawe Optimis Nilai Investasi 2022 Meningkat
Ketgam : Kadis PTSP Konawe, Burhan (tengah) di kegiatan pembahasan draf RTRW Konawe. Foto: Ist

" Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) optimis dengan hadirnya kawasan industri baru Routa akan menambah nilai investasi tahun 2022 "

KONAWE, TELISIK.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) optimis dengan hadirnya kawasan industri baru Routa akan menambah nilai investasi tahun 2022.

Kepala Dinas (Kadis) PTSP Konawe, Burhan mengaku, tahun 2021 lalu, Konawe menjadi daerah tertinggi di Sulawesi Tenggara (Sultra) dalam pencapaian realisasi investasi sebanyak Rp 20 triliun dari target sekitar Rp 6 triliun, sehingga tak heran jika Konawe ini dinobatkan sebagai surga investasi.

Sedangkan tahun 2022, berdasarkan RPJMD, target investasi Konawe sekitar Rp 8 triliun dan ini bisa seperti tahun lalu yang mulanya ditargetkan Rp 6 triliun, namun pencapaiannya suplus sebesar Rp 20 triliun.

"Karena salah satu sektor yang sangat berkontribusi dalam investasi ini ada di daerah pertambangan Morosi," kata Burhan.

Lebih lanjut, kata Burhan, karena tahun lalu merupakan puncak penyelesaian semua target pembangunan di kawasan tersebut, sehingga tahun 2022 ini semua pembangunan telah rampung dan sudah beroperasi secara penuh.

"Dan kami optimis, untuk bisa lebih baik lagi dari pencapaian tahun kemarin senilai Rp 20 triliun itu," Imbaunya.

Baca Juga: Pemda Konawe Bagi Zona Melalui RDTR

Telebih lagi, Pemda Konawe sedang menggenjot satu kawasan industri baru di Kecamatan Routa, yang sudah ditargetkan luas kawasan industrinya sebesar 3800 hektare (ha), yang akan dikembangkan PT Indonesia Kawasan Industri Park (IKIP).

Selanjutnya, di kawasan industri Routa akan digagas pembangunan smelter pengolahan biji nikel yang berteknologi Hydraulic dengan bahan penggeraknya dari PLTA, kemudian juga akan dirancang untuk pembagunan PLTS dengan kapasitas yang cukup besar.

"Jadi yang kita harapkan ini akan mendukung dan menambah nilai investasi Konawe ke depannya," jelas Burhan.

Burhan menambahkan, sesuai prinsipnya Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa, menginginkan mempermudah para pengusaha yang berinvestasi di daerahnya , yang penting semua persyaratan bisa terpenuhi dan berdampak positif bagi masyarakat dan daerah tersebut.

Baca Juga: Pemkab Butur Gelar Musrenbang untuk RKPD 2023, Ini Kata Bupati

"Dan sekarang ini (Routa) kita mulai gagas dan memang sudah mulai nampak, tinggal mengurus izin dari pusat yang belum keluar, Kalau tingkat daerah semua lancar," ungkapnya.

Kemudian, pendukung lainnya dari sektor pertanian, dalam arti luas terdiri dari tanaman pangan, peternakan, perikanan, dan menurutnya di sektor ini juga investasi sangat terbuka.

"Sekarang Pemda Konawe menerima bagi siapa yang mau mengembangkan sektoral pertanian di sini, misal, orang ingin membangun gedung penggilingan padi yang bertaraf nasional, tambak ikan air tawar, kelapa sawit, serta PLTA," pungkasnya. (C-Adv)

Reporter: Aris Syam

Editor: Kardin

Baca Juga