Harga Bahan Pokok di Pasar Meroket, Bupati Muna Beri Subsidi

Sunaryo, telisik indonesia

Rabu, 04 Juni 2025

0 dilihat

Bupati Muna, Bachrun Labuta saat menyerahkan beras pada masyarakat. Foto: Sunaryo/Telisik.

MUNA, TELISIK.ID - Harga kebutuhan bahan pokok di Kabupaten Muna menjelang hari raya Idhul Adha 1446 Hijriah meroket tinggi.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna tidak tinggal diam melihat kondisi itu. Untuk membantu meringankan beban masyarakat di tengah keterbatasan penghasilan, Bupati Muna, Bachrun Labuta memberikan subsidi terhadap harga kebutuhan bahan pokok melalui pasar murah.

"Kita subsidi, agar bisa meringankan beban masyarakat berpenghasilan rendah," kata Bachrun, Rabu (4/6/2025) di sela-sela pasar murah.

Bachrun bilang, di tengah efisiensi anggaran, pemkab akan selalu hadir untuk membantu meringankan beban masyarakat. Salah satunya pasar murah yang akan menjadi agenda rutin di setiap mendekati hari-hari besar.

Baca Juga: Keterlambatan Pasokan Bahan Pokok Luar Daerah ke Wakatobi Pengaruhi Harga Pasar Jelang Idul Adha 2025

"Kegiatan seperti ini (pasar murah) akan terjadwal dalam menghadapi hari-hari besar," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas (Kadis) Perdagangan dan Perindustrian (Perdagin) Muna, Hardani Muuri mengatakan, dalam kegiatan pasar murah itu, pihaknya bekerja sama dengan distributor dan Bulog.

Baca Juga: Sejumlah Bahan Pokok di Pasar Sentral Wakatobi Naik Harga

Harga bahan pokok yang ditawarkan, seperti beras, minyak goreng, telur, bawang merah, bawang putih dan gula pasir, lebih murah dari pasaran. Selisihnya Rp 6.000 hingga Rp 10.000.

Adapun harga bahan pokok yang dijual di pasar murah setelah disubsidi Pemkab Muna adalah beras Santap Rp 160 ribu ukuran 10 Kg, telur Rp 49 ribu perak, gula pasir Rp 18 ribu, minyak goreng bimoli Rp 19 ribu, bawang merah Rp 38 ribu per Kg, bawang putih Rp 40 ribu dan  terigu Rp 11 ribu. (B)

Penulis: Sunaryo

Editor: Kardin

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS