Hari Jantung Sedunia, Yuk Kenali Sejarah dan Penyebab Penyakit Jantung
Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Selasa, 28 September 2021
0 dilihat
Ilustrasi peringatan Hari Jantung Sedunia. Foto: Repro detik.com
" Hari ini, Selasa (28/9/2021), bertepatan dengan diperingati sebagai hari Jantung Sedunia. "
KENDARI, TELISIK.ID - Hari ini, Selasa (28/9/2021), bertepatan dengan diperingati sebagai hari Jantung Sedunia.
Mengutip tirto.id, Hari Jantung Sedunia 2021 (World Heart Day) diperingati setiap tahun pada 29 September. Tujuan Hari Jantung Sedunia adalah meningkatkan kesadaran akan penyakit kardiovaskular dan cara mengendalikannya untuk mencegah dampak yang lebih luas.
Hari Jantung Sedunia ini ditetapkan oleh Federasi Jantung Dunia (World Heart Federation) bekerja sama dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).Presiden Federasi Jantung Dunia dari tahun 1997 hingga 1999, Antoni Bayés de Luna, telah menyusun gagasan ini.
Dilansir laman National Today, peringatan pertama Hari Jantung Sedunia 2021 berlangsung pada 24 September 2000.
Mengutip okezone.com, adapun tema yang diangkat untuk tahun 2021 ini adalah "Use Heart to Connect".
Penyakit jantung memang masih menjadi salah satu penyakit paling mematikan, karena bisa menghilangkan nyawa orang secara tiba-tiba.
Apalagi di masa pandemi ini, penyakit jantung akan lebih sering mengintai lantaran gaya hidup karena cenderung lebih sering berada di rumah. Tapi, jangan mengira penyakit jantung hanya untuk mereka yang sudah berumur loh. Ada juga orang yang tergolong muda terkena penyakit jantung.
Tentunya banyak faktor yang menyebabkan seseorang terserang penyakit jantung. Penyebab penyakit jantung berbeda-beda sesuai dengan jenis penyakit jantungnya.
Baca juga: Mengenal 6 Manfaat Kopi untuk Kecantikan Anda
Baca juga: Yuk, Lakukan 7 Kebiasaan Ini untuk Mencegah Wasir
Mengutip okezone.com yang merangkum dari Mayo Clinic, berikut faktor penyebabnya penyakit jantung:
- Infeksi jantung
Infeksi jantung, seperti endokarditis, disebabkan ketika bahan iritan, seperti bakteri, virus, atau bahan kimia, mencapai otot jantung Anda. Penyebab paling umum dari infeksi jantung meliputi bakteri, virus, dan parasit.
- Penyakit katup jantung
Ada banyak penyebab penyakit katup jantung. Seseorang mungkin terlahir dengan penyakit katup jantung, atau katupnya mungkin rusak karena beberapa hal seperti demam rematik, infeksi (endokarditis menular), dan gangguan jaringan ikat.
- Penyakit kardiovaskular
Penyakit kardiovaskular dapat merujuk pada masalah jantung atau pembuluh darah yang berbeda. Istilah ini sering digunakan untuk mengartikan kerusakan pada jantung atau pembuluh darah akibat aterosklerosis yakni penumpukan plak lemak pada tubuh.
Penumpukan plak menyebabkan dinding arteri menebal dan menguatkan yang dapat menghambat aliran darah melalui arteri ke organ dan jaringan. Aterosklerosis juga merupakan penyebab paling umum dari penyakit kardiovaskular.
Penyakit ini dapat disebabkan oleh masalah yang dapat diperbaiki, seperti pola makan yang tidak sehat, kurang olahraga, kelebihan berat badan dan merokok.
- Aritmia jantung
Penyebab umum irama jantung abnormal (aritmia) adalah cacat jantung sejak lahir (cacat jantung bawaan), penyakit arteri koroner, tekanan darah tinggi, diabetes, merokok, penggunaan alkohol atau kafein secara berlebihan, penyalahgunaan narkoba, stress, penggunaan obat secara bebas, dan penyakit katup jantung.
Pada orang yang sehat jarang terjadi aritmia yang fatal tanpa pemicu dari luar, seperti sengatan listrik atau penggunaan obat-obatan terlarang.
Ini terjadi karena jantung orang yang sehat bebas dari kondisi abnormal apa pun yang menyebabkan aritmia.
Namun, pada jantung yang sakit atau cacat, impuls listrik jantung mungkin tidak dimulai atau berjalan dengan benar melalui jantung. Kondisi ini membuat aritmia lebih mungkin terjadi.
- Kelainan jantung bawaan
Cacat jantung bawaan biasanya berkembang saat bayi berada di dalam kandungan. Cacat jantung dapat berkembang saat jantung mulai berkembang yakni sekira sebulan setelah pembuahan. Kondisi ini akan mengubah aliran darah di jantung.
Beberapa kondisi medis, obat-obatan, dan gen mungkin berperan dalam menyebabkan cacat jantung.
Cacat jantung juga bisa berkembang pada orang dewasa. Seiring bertambahnya usia, struktur jantung manusia dapat berubah, dan menyebabkan kelainan jantung. (C)
Reporter: Fitrah Nugraha