Hasil Tes Swab PDP COVID-19 Asal Kolaka Belum Keluar
Musdar, telisik indonesia
Kamis, 02 April 2020
0 dilihat
Ketua IDI Sultra, La Ode Rabiul Awal, (berbaju putih). Foto: Musdar/Telisik
" Sampai sore ini belum ada informasi hasilnya. "
KENDARI, TELISIK.ID - Seorang warga Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra) yang meninggal dunia di RSU Bahteramas Kota Kendari berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) COVID-19 belum diketahui apakah postif terinveksi COVID-19 atau negatif.
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Sultra dr. La Ode Rabiul Awal menerangkan alasan belum diketahuinya, apakah PDP yang meninggal, Senin (23/3/2020) lalu, terinveksi atau tidak, sebab, hasil tes swab pemeriksaan tenggorokan untuk mendeteksi virus belum dikirim di Kendari.
Padahal sampel dari PDP COVID-19 dikirim ke laboratorium Balitbang Kementerian Kesehatan RI, sejak Selasa (24/4/2020) lalu.
Baca juga: Empat Wilayah di Bombana Terancam Lockdown
"Sampai sore ini belum ada informasi hasilnya," ujarnya, Kamis (2/4/2020).
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Sultra ini, belum mengetahui secara jelas mengapa hingga sampai saa ini hasil swab belum dikirim.
"Saya sudah berusaha berkomunkasi secara informal dengan pihak yang bisa memberi keterangan tapi sampai hari ini belum," tambahnya.
Rabiul awal menyampaikan, bila hasil Swab telah keluar maka Kemenkes akan mengirimkan hasil itu ke Dinkes Sultra. Selanjutnya Dinkes akan memberitahu hasil itu kepada keluarga pasien.
Baca juga: Ikatan Apoteker Indonesia Sultra Imbau Masyarakat Gunakan Masker Kain
Namun pihaknya belum dapat memastikan kapan hasil Swab PDP COVID-19 akan diketahui.
"Mungkin karena semua daerah terdaftar barangkali," pungkasnya.
Dokter yang akrab disapa dokter Wayong ini tidak mau berspekulasi terlalu jauh, namun dia menyampaikan bahwa biasanya jika hasilnya itu positif maka normalnya akan tiba lebih cepat 4-5 hari.
Reporter: Musdar
Editor: Sumarlin