Heboh Dua Video Viral Sepasang Pelajar SMA Mesum di Loteng Masjid

Ahmad Jaelani, telisik indonesia

Jumat, 02 Mei 2025

0 dilihat

Video sepasang pelajar mesum di masjid digerebek, bikin geger warga. Foto: Screenshot video.

GARUT, TELISIK.ID - Beredar luas sebuah video viral berdurasi 23 detik dan 29 detik yang memperlihatkan sepasang pelajar diduga melakukan tindakan asusila di loteng sebuah masjid. Rekaman tersebut memicu kemarahan warga dan ramai diperbincangkan di media sosial.

Ketenangan warga Kampung Kawungluwuk, Desa Padamulya, Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, terusik. Peristiwa tersebut terekam dalam sebuah video berdurasi 29 detik yang diunggah oleh seseorang dan langsung menyebar di berbagai platform digital.

Dalam video itu, terlihat seorang perempuan masuk ke area masjid sambil merekam suasana di lantai atas. Adegan selanjutnya memperlihatkan dua remaja yang tampak duduk kebingungan saat ditegur oleh dua pria dewasa yang berada di lokasi.

Video utama berdurasi 23 detik menunjukkan momen ketika kedua remaja diberikan nasihat oleh warga setempat. Dua orang dewasa terdengar memberi teguran keras sambil merekam kondisi di dalam masjid. Salah seorang pria dalam video terdengar menyebut asal-usul kedua remaja tersebut.

"Audzubillahwamindzalik, innalillahi wainailaihi rojiun, ada yang berbuat tak mesum. Yang satu orang Narongtong, yang laki-lakinya orang Andir. Ini kelakuannya kayak domba," ujar pria dalam video yang viral tersebut, dikutip Jumat (2/5/2025).

Video ini dengan cepat menyebar dan mendapatkan respons luas dari warganet. Beberapa akun TikTok yang mengunggah ulang video itu bahkan memperoleh lebih dari 800 ribu tayangan.

Baca Juga: Selebgram Cantik Maulidar Sebar Konten Video Asusila Lewat Live TikTok

Komentar dari masyarakat pun membanjiri unggahan tersebut, sebagian besar mengecam aksi tidak pantas yang dilakukan oleh pasangan remaja itu di tempat suci.

Salah satu komentar yang menjadi sorotan berbunyi, “Inalillahi, paingan 7 Curug Cimanganten gempa. Kalah dipake maksiat ku jelema teu boga otak mah."

Kejadian ini diketahui berlangsung di sebuah masjid yang terletak di Kampung Kawungluwuk, Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut.

Pihak kepolisian setempat telah mengonfirmasi kebenaran peristiwa tersebut dan menyatakan bahwa kasus ini sudah ditangani sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.

Kapolsek Pasirwangi, Iptu Wahyono Aji, saat dikonfirmasi media membenarkan kejadian tersebut. Ia menyampaikan bahwa penggerebekan terhadap dua pelajar itu terjadi pada pagi hari, tepatnya pada hari Selasa, 29 April 2025.

“Kejadiannya hari Selasa pagi kemarin,” kata Iptu Wahyono Aji dalam pernyataannya kepada awak media, seperti dikutip dari Pikiran Rakyat, Jumat (2/5/2025).

Meskipun membenarkan penggerebekan tersebut, Kapolsek Pasirwangi tidak membeberkan secara rinci kronologi kejadian maupun identitas lengkap dari kedua pelajar yang terlibat. Ia hanya menyatakan bahwa penanganan perkara ini telah dilimpahkan ke pihak yang berwenang di tingkat kabupaten.

“Sudah kami limpahkan ke Unit PPA Polres Garut. Pendalaman lebih lanjut tentu akan dilakukan pihak Unit PPA,” ujar Wahyono Aji menegaskan.

Baca Juga: Korban Asusila Seorang Oknum TNI AL Kendari Dituntut Kerugian Materi dari Awal Hamil hingga Melahirkan

Langkah pelimpahan kasus ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Garut dilakukan untuk memastikan bahwa proses penanganan kasus ini berjalan sesuai dengan koridor hukum dan norma perlindungan terhadap anak di bawah umur.

Kepolisian memastikan bahwa penanganan tetap memperhatikan aspek perlindungan hukum, khususnya karena pelaku yang terlibat adalah pelajar.

Sementara itu, hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan resmi yang mengungkap identitas atau status pendidikan dari kedua remaja tersebut. Pihak kepolisian masih menutup informasi terkait hal tersebut demi menjaga privasi dan proses hukum yang sedang berjalan. (C)

Penulis: Ahmad Jaelani

Editor: Kardin

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS