Imran Ajak Warga Pegang Teguh 4 Pilar Kebangsaan
Sumarlin, telisik indonesia
Jumat, 06 Desember 2019
0 dilihat
Anggota MPR RI, Drs. H. Imran, M.Si menggelar sosialisasi empat pilar kebangsaan, Kamis (5/12/2019). Foto: Istimewa
" Sosialisasi perlu dilakukan, karena banyak diantara warga negara yang bersikap apatis dan lupa akan perjuangan pahlawan dalam merebut kemerdekaan. "
KENDARI, TELISIK.ID - Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI daerah pemilihan Sultra Imran, mengajak warga Kota Kendari tetap memegang teguh empat pilar kebangsaan yaitu, Pancasila, UUD 1945, NKRI, Bineka Tunggal Ika.
Baca Juga: Pohon Kurma Tumbuh di Siompu
Kata dia, empat pilar ini merupakan salah satu pegangan untuk menambah dan memperkokoh wawasan kebangsaan agar tetap cinta terhadap Indonesia.
“Empat pilar kebangsaan merupakan penyangga yang kokoh yang membuat bangsa ini kokoh, masyarakat aman, tentram dan terhindar dari berbagai gangguan,” jelasnya.
Anggota Fraksi Gerindra ini menambahkan, empat pilar ini penting diketahui semua masyarakat, sehingga bisa menimbulkan kecintaan terhadap Indonesia.
“Sosialisasi perlu dilakukan, karena banyak diantara warga negara yang bersikap apatis dan lupa akan perjuangan pahlawan dalam merebut kemerdekaan,” tambahnya.
Bupati Konsel dua periode ini berharap, dengan sosialisasi yang gencar dilakukan oleh MPR atau DPR, pemahaman masyarakat tentang empat pilar kebangsaan ini bisa semakin bertambah, termasuk kecintaan terhadap Indonesia.
Baca Juga: Sorot Pelaku Pungli, DPRD Minta Pelaku Disanksi Tegas
Tokoh Masyarakat, Isman Noor menilai diangkatnya Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika sebagai bahasan dalam sosialisasi ini penting. Sebab saat ini kata Isman Noor, sebagai dasar negara sudah jarang terdengar.
“Bisa dibayangkan banyaknya masyarakat dan anak sekolah tidak hafal Pancasila,” katanya.
Tokoh Pemuda Jum, menilai bahwa sosialisasi ini sangat penting mengingat pemahaman masalah empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara kurang tersentuh.
“Apalagi Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika sudah menjadi acuan khususnya generasi muda guna di implementasikan dengan karya nyata,” katanya.
Sumarlin