Ini Daerah Bisa Saksikan Gerhana Matahari April 2023
Nur Khumairah Sholeha Hasan, telisik indonesia
Jumat, 31 Maret 2023
0 dilihat
Gerhana Matahari bakal terjadi di April 2023, namun hanya beberapa daerah yang bisa saksikan. Foto: Repro Mongabay.co.id
" Bulan suci Ramadan 2023 ini akan diwarnai oleh fenomena Gerhana Matahari hibrida pada 20 April 2023 atau 29 Ramadan 1444 H "
JAKARTA, TELISIK.ID - Bulan suci Ramadan 2023 ini akan diwarnai oleh fenomena Gerhana Matahari. Fenomena astronomi ini akan hadir sebelum Idul Fitri, tepatnya pada 20 April 2023 atau 29 Ramadan 1444 H.
Mengutip Detik.com, Organisasi Penerbangan dan Antariksa (ORPA) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) melalui akun Instagram @lapan_ri, fenomena Gerhana Matahari yang akan tampak pada saat itu adalah Gerhana Matahari hibrida.
"Gerhana Matahari hibrida adalah Gerhana Matahari yang memiliki dua macam gerhana berbeda, yang terjadi dalam satu waktu secara berurutan dalam satu fenomena," tulis @lapan_ri.
Gerhana Matahari ini akan teramati sebagai Gerhana Matahari cincin di wilayah selatan Samudera Hindia dan Samudera Pasifik. Pada GMT 2023 ini lintasan bayangan inti (umbra) Bulan di permukaan Bumi akan melewati sebagian wilayah Indonesia bagian timur. Johan menjelaskan durasi GMT di titik ini berlangsung selama 1 menit 16 detik seperti dikutip dari Solopos.com.
Sebagian besar lintasan jalur GMT 2023 melewati wilayah lautan seperti Laut Timor dan Laut Banda. Daratan yang dilalui jalur GMT ini yaitu sebagian Timor Leste dan beberapa daerah di Papua Barat.
Baca Juga: Deretan Gerhana Matahari dan Bulan Akan Terjadi Tahun 2023
Beberapa wilayah yang akan dilalui Gerhana Matahari April mendatang adalah:
Banda Aceh: tidak terjadi
Medan: 3,3 persen
Padang: 12,8 persen
Pekanbaru: 12,2 persen
Tanjung Pinang: 17,6 persen
Jambi: 20,8 persen
Bengkulu: 22,3 persen
Palembang: 24,1 persen
Pangkal Pinang: 27,7 persen
Bandar Lampung: 33,1 persen
Serang: 37,0 persen
Jakarta: 39,0 persen
Bandung: 42,7 persen
Semarang: 50,6 persen
Yogyakarta: 52,5 persen
Surabaya: 57,9 persen
Pontianak: 31,0 persen
Palangkaraya: 48,3 persen
Beda orientasi
Baca Juga: Gerhana Matahari Hibrida Bakal Terjadi di Indonesia
Banjarmasin: 53,0 persen
Samarinda: 52,9 persen
Tajung Selor: 45,0 persen
Denpasar: 68,6 persen
Mataram: 71,1 persen
Kupang: 96,4 persen
Makassar: 71,6 persen
Kendari: 77,2 persen
Majene: 66,0 persen
Palu: 61,5 persen
Gorontalo: 66,2 persen
Manado: 68,1 persen
Ambon: 91,4 persen
Sofifi: 77,0 persen
Manokwari: 96,0 persen
Sorong: 90,5 persen
Nabire: 95,0 persen
Jayapura: 88,5 persen
Merauke: 71,4 persen
Wamena: 86,7 persen
Biak: 100 persen. (C)
Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS