Ini Makanan Penurun Gairah Seksual Pria Menurut Dokter

Ahmad Sadar, telisik indonesia
Selasa, 06 Oktober 2020
0 dilihat
Ini Makanan Penurun Gairah Seksual Pria Menurut Dokter
Ilustrasi gairah seksual pria menurun. Foto: Repro google

" Dokter Muhammad Iqbal Ramadhan dalam tulisannya di klikDokter mengungkapkan, jika ada makanan yang dianjurkan untuk dikonsumsi, tentu ada yang disarankan untuk dihindari. "

KENDARI, TELISIK.ID - Makanan terkadang salah satu faktor penurun gairah seksual (libido) pria. Agar gairah seksual pria tidak loyo, sebaiknya ketahui dan hindari beberapa makanan yang dikenal sebagai penurun libido.

Dokter Muhammad Iqbal Ramadhan dalam tulisannya di klikDokter mengungkapkan, jika ada makanan yang dianjurkan untuk dikonsumsi, tentu ada yang disarankan untuk dihindari.

Berikut Telisik.id telah menghimpun daftar makanan yang dapat menurunkan gairah seks pria. dilansir dari klikDokter.com beberapa di antaranya mungkin akan membuat Anda terkejut.

1. Produk susu

Kondisi intoleransi laktosa terhadap produk susu olahan yang dapat menyebabkan perut kembung dan produksi gas berlebih, diklaim dapat mengurangi gairah seks siapa pun.

Faktanya, banyak pria tidak menyadari bahwa mereka punya intoleransi laktosa, sehingga konsumsi susu dan produk olahannya secara terus-terusan berdampak negatif pada libido.

Apabila muncul gejala setelah konsumsi susu dan produk olahannya, sebaiknya periksa ke dokter untuk mengecek apakah Anda punya intoleransi laktosa atau tidak.

Jika ya, batasi konsumsi produk susu dan cari alternatif produk susu dan olahannya dari sumber nabati.

Baca juga: Manfaatkan Kulit Pisang untuk Kesehatan Wajah

2. Alkohol

Minum minuman beralkohol secara berlebihan bisa memengaruhi libido, yaitu dapat menyebabkan disfungsi ereksi.

Menurut beberapa penelitian, rekomendasi yang dianjurkan untuk pria tidak lebih dari 2-3 tiga gelas setiap malam, atau idealnya tak lebih dari 5-7 kali minum per minggu.

Selain punya dampak negatif pada gairah seksual, konsumsi alkohol secara berlebihan juga berbahaya bagi organ vital seperti hati dan ginjal.

3. Stroberi

Buah dan sayur pada dasarnya sangat baik bagi kesehatan. Namun, tak bisa disangkal bahwa beberapa di antaranya mengandung pestisida. Stroberi diketahui sebagai tanaman pangan yang mengandung pestisida terbanyak.

Selain risiko seperti cacat lahir, penyakit Parkinson, dan kanker, paparan bahan kimia pestisida lewat konsumsi makanan yang terkontaminasi dapat berdampak buruk pada kehidupan seks Anda dan pasangan.

Senyawa pestisida dikenal sebagai pengganggu endokrin, dapat meningkatkan estrogen dan menurunkan testosteron pada pria.

Untuk mencegah atau meminimalkan paparan pestisida, sebaiknya pilih produk organik dan/atau cuci bersih makanan sebelum sebersih mungkin sebelum diolah atau dikonsumsi.

Baca juga: Tips Pindah Warga Negara dan 5 Rekomendasi Negara Tujuan

4. Daun mint

Daun mint memang menyegarkan dan berbagai manfaat seperti menenangkan perut, meringankan perut mulas, meningkatkan fokus, meredakan batuk, bahkan bau mulut.

Meski demikian, kadar mentol dalam daun mint telah terbukti dapat menurunkan kadar hormon testosteron.

Sebetulnya mint lebih direkomendasikan untuk dikonsumsi wanita, dengan tujuan untuk menurunkan kadar testosteron yang tinggi, terutama jika perlu meningkatkan produksi insulin atau memiliki sindrom ovarium polikistik (PCOS).

5. Udang 

Udang termasuk jenis makanan yang rendah kalori, tinggi protein, rendah merkuri dan menawarkan banyak vitamin dan mineral. Namun sayangnya, udang bukan makanan terbaik untuk kehidupan seks.

Ketika udang disemprot dengan 4-hexylresorcinon (bahan kimia untuk mempertahankan warna), kadar estrogen bisa naik sedangkan kadar testosteron menurun.

Menurut sebuah penelitian, hampir 20 persen udang beku (baik mentah maupun dimasak) ditemukan positif memiliki beberapa bakteri seperti vibrio dan E.

Coli, yang dapat menyebabkan keracunan makanan dan mencetuskan diare dan dehidrasi. Pada udang mentah, ditemukan bahwa sebanyak 60 persen mengandung satu dari empat jenis bakteri.

"Kalau pria sudah mengalami gangguan pencernaan, bahkan keracunan makanan, tentu saja keinginan untuk berhubungan seks sirna," pungkas dr. Muhammad Iqbal dalam tulisannya.

Oleh sebab itu bebernya, vitamin adalah salah satu faktor penting yang memengaruhi aliran darah dan fungsi organ. Konsumsi buah dan sayur yang kaya akan vitamin A, E, dan asam lemak omega-3 seperti jeruk, alpukat dan ubi jalar dapat membantu gairah seksual tetap prima.

Menurunnya libido lanjut Dokter Iqbal bisa dikaitkan dengan beberapa kondisi seperti kekurangan (defisiensi) vitamin B yang memengaruhi energi secara umum, kekurangan zink yang memengaruhi produksi testosteron, serta defisiensi asam lemak yang berdampak pada produksi hormon secara keseluruhan. (C)

Reporter: Ahmad Sadar

Editor: Kardin

TAG:
Artikel Terkait
Baca Juga