Jokowi Bakal Pindah ke IKN Nusantara Sebelum 16 Agustus 2024
Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Kamis, 03 Februari 2022
0 dilihat
Presiden Joko Widodo saat turun dari pesawat kepresidenan. Foto: Repro okezone.com
" Presiden Jokowi direncanakan bakal melakukan upacara Kemerdekaan RI 17 Agustus 2024 di Istana Presiden di IKN Nusantara "
JAKARTA, TELISIK.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana untuk pindah ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang terletak di Kalimantan Timur, sebelum 16 Agustus 2024 mendatang.
Hal tersebut diungkapkan oleh Plt Direktur Regional II Bappenas Mohammad Roudo dalam diskusi yang dilakukan secara daring, dikutip dari Kompas.com, Rabu (2/2/2022).
Jika rencana tersebut terealisasi, maka Presiden Jokowi direncanakan bakal melakukan upacara Kemerdekaan RI 17 Agustus 2024 mendatang di Istana Presiden di IKN Nusantara.
"Kita masih melihat seperti apa kondisinya, ini salah satu yang monumental juga," ujar Roudo dalam diskusi 'Dari Jakarta ke Nusantara' di kanal YouTube FMB9.
Rencana tersebut sebelumnya sempat disinggung oleh Menteri Bappenas Suharso Monoarfa, belum lama ini.
Rencana groundbreaking dan peletakan batu pertama Istana Presiden di ibu kota baru pun diungkapkan Suharso sejak tahun lalu.
Baca Juga: KPK Bakal Usut Tuntas Laporan Dugaan Korupsi Gibran dan Kaesang
"Kita optimistis, mudah-mudahan Istana Presiden bisa di-groundbreaking pada tahun ini. Tanggal 17 Agustus 2024 itu Presiden bisa melaksanakan 17 Agustusan di Ibu Kota Negara baru," ujarnya melalui keterangan tertulis, Kamis (1/4/2021).
Sebelumnya, Presiden Jokowi berkunjung di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, pada Senin (31/1/2022).
Baca Juga: Sekjen DPR RI Ungkap 9 Anggota Dewan dan 80 Pegawai Terkonfirmasi Positif COVID-19
Melansir Suara.com - jaringan Telisik.id, dalam kunjungan tersebut Jokowi bertemu sejumlah tokoh masyarakat dan adat Kalimantan Timur di Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman.
Orang nomor wahid di Tanah Air ini pun mendengarkan berbagai masukan terkait Ibu Kota Negara dari perspektif berbagai tokoh dan kalangan. (C)
Reporter: Fitrah Nugraha
Editor: Haerani Hambali