Kantor Selalu Kosong di Jam Kerja, Pelayanan Diarahkan ke Rumah Aparat Desa
Putri Wulandari, telisik indonesia
Kamis, 22 Februari 2024
0 dilihat
Kantor desa Tanjung Pinang tak bertuan saat jam kantor, warga selalu diarahkan untuk berurusan di rumah kepala desa. Foto: Putri Wulandari/Telisik
" Kantor Desa Tanjung Pinang, Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna Barat, selalu kosong. Hari Senin hingga Jumat, tak ada aparat desa yang berkantor "
MUNA BARAT, TELISIK.ID - Kantor Desa Tanjung Pinang, Kecamatan Kusambi, Kabupaten Muna Barat, selalu kosong. Hari Senin hingga Jumat, tak ada aparat desa yang berkantor. Warga mengaku pelayanan selalu diarahkan ke rumah aparat desa.
Pantauan Telisik.id saat berkunjung ke Balai Desa Tanjung Pinang sekira pukul 11.00, tak satupun aparat desa berada di kantor desa tersebut, padahal masih jam kerja.
Salah seorang warga setempat mengaku bahwa sejak balai desa didirikan, tidak ada aparat yang berkantor.
Ia mengatakan, balai desa ini telah dibangun untuk kedua kalinya karena tidak pernah digunakan oleh aparat desa, sehingga balai desa yang lama rusak sebab tidak terurus.
"Selalu begini kondisinya, kosong," ujarnya saat ditemui Telisik.id, Kamis (22/2/2024).
Baca Juga: Plt Bupati Muna Ajak Masyarakat Manfaatkan Pangan Murah
Adapun balai desa hanya terisi oleh aparat apabila ada kegiatan atau pertemuan misalnya musrembang, rapat bersama warga, dan kegiatan lainnya.
Sementara untuk pengurusan administrasi, warga selalu diarahkan untuk berurusan di rumah aparat desa dalam hal ini pelayanan masyarakat selalu dilakukan di rumah kepala desa maupun aparat desa lainnya.
"Selalu begitu skema adminitrasi di sini, dari dulu hingga saat ini. Malah balai desa sebelumnya rusak karena tidak pernah terisi," pungkasnya.
Hal ini tentu bertentangan dengan instruksi Pj Bupati Muna Barat. Pj Bupati Muna Barat, La Ode Butolo, selalu mengimbau seluruh ASN maupun aparat pemerintah desa untuk selalu masuk kantor dan bekerja dengan baik.
Baca Juga: Dilimpahkan ke PN, Kades Lagasa Muna Langsung Ditahan
Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat Tanjung Pinang, Sunaryo membenarkan bahwa telah lama balai desa tak pernah terisi. Aparat desa tak pernah masuk kantor bahkan saat pengurusan administrasi, masyarakat selalu diarahkan ke rumah kepala desa.
"Pernah berkantor, tetapi saat awal pelantikan perangkat desa. Setelah itu, tidak pernah ada orang di kantor. Balai desa yang baru itu malah dijadikan tempat bermain anak-anak," ujarnya.
Saat dikonfirmasi Telisik.id terkait tidak adanya aparat desa di kantor saat jam berkantor, belum ada tanggapan yang diberikan oleh kepala desa. (A)
Penulis: Putri Wulandari
Editor: Haerani Hambali
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
_(78).webp)
