Kisah Harun, Pendeta yang Mualaf karena Meragukan Tuhan
Nur Khumairah Sholeha Hasan, telisik indonesia
Jumat, 26 Mei 2023
0 dilihat
Harun adalah seorang pendeta asal Mississippi, Amerika Serika yang tumbuh dan berkembang dalam ajaran agama Kristen di keluarganya. Ia menjadi mualaf karena sempat meragukan tuhan. Foto: Viva.co.id
" Harun adalah seorang pendeta asal Mississippi, Amerika Serikat. Dia tumbuh dan berkembang dalam ajaran agama Kristen di keluarganya "
MISSISSIPI, TELISIK.ID - Harun adalah seorang pendeta asal Mississippi, Amerika Serikat. Dia tumbuh dan berkembang dalam ajaran agama Kristen di keluarganya.
Setelah usianya menginjak 20 tahun, dia menjadi seorang pendeta muda. Tapi ternyata, pada suatu hari ada keraguan tentang Yesus seperti dilansir dari Viva.co.id.
Mengutip Insiden24.com, Harun membaca Alkitab, mempelajari Perjanjian Baru yang menyebutkan bahwa Yesus adalah tuhan dan merupakan anak tuhan.
Hal ini membuat Harun merasa tertarik karena dia tidak pernah membaca kesaksian Yesus berkata “Saya adalah tuhan, berdoalah kepadaKu”.
Baca Juga: Kisah Bule Asal Jerman Putuskan Mualaf Usai Lihat Muslim Salat
Semakin ia mempelajari Alkitab, dia semakin yakin bahwa Yesus bukanlah tuhan. Sejak saat itulah dia berdoa kepada tuhan, bukan kepada Yesus.
Suatu hari saat Harun hendak pergi ke gereja untuk melatih calon anggota gereja, dalam perjalanan dia berdoa pada tuhan agar diberi petunjuk jalan yang benar.
Saat pulang dari gereja, Harun bertemu dengan teman semasa kuliah yang berasal dari Arab Saudi. Dan dari sanalah ia mengetahui bahwa selama ini dia adalah muslim.
Mengutip akun YouTube @Neo oswald, teman tersebut bertanya kepada Harun tentang agamanya dan Harun berkata bahwa dia tidak memiliki agama. Temannya merasa heran karena dia merasa tidak ada yang hidup tanpa agama.
Harun menjawab bahwa dia berdoa kepada Tuhan, dan temannya kembali bertanya apakah dia seorang Kristen? Harun menjawab bahwa dia bukan Kristen.
Teman tersebut kemudian bertanya apa pendapat Harun tentang Yesus. Harun menjawab bahwa Yesus adalah nabi, seorang manusia dan bukan Tuhan ataupun anak Tuhan.
Mereka kemudian berdiskusi tentang nabi Muhammad SAW, Harun mengatakan ya, nabi Muhammad SAW merupakan seorang nabi.
"Beliau menyampaikan pesan, tapi saya (Harun) tidak tahu apakah pesan itu untuk saya atau bukan," tuturnya.
Baca Juga: Inara Rusli Disinggung Suami Doyan ke Tenri Anisa, Virgoun Ternyata Mualaf Usai Kalah Taruhan
Kemudian teman Harun, mengacungkan jarinya ke arah Harun dan berkata, “Kamu adalah seorang muslim, kawan.” Namun Harun menolak dan menyatakan bahwa dia bukan seorang muslim.
Setelah pertemuan tersebut, Harun pulang ke rumah dan mulai mencari tentang Islam. Ia mendapatkan banyak informasi penting mengenai dasar ajaran agama Islam di internet. Dia mencari tentang puasa, zakat, dan sholat.
Satu per satu pilar Islam yang dibacanya, Harun merasa seperti sesuatu telah terbuka. Setelah membaca kelima pilar tersebut, Harun merasa dia tidak bisa pergi ke arah lain lagi. Singkat cerita, iapun memantapkan diri untuk memeluk agama Islam. (C)
Penulis: Nur Khumairah Sholeha Hasan
Editor: Kardin
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS