Komplotan Pencuri Sapi di NTT Ditangkap Polisi, 3 Orang Masih Buron
Berto Davids, telisik indonesia
Minggu, 12 Desember 2021
0 dilihat
Para pencuri sapi yang diamankan polisi. Foto: Ist.
" Aparat Polsek Lamaknen, Polres Belu, NTT mengamankan komplotan pencuri sapi. Komplotan pencuri itu berjumlah 7 orang "
BELU, TELISIK.ID - Aparat Polsek Lamaknen, Polres Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengamankan komplotan pencuri sapi, Minggu (12/12/2021) dini hari.
Komplotan pencuri itu berjumlah 7 orang. Mereka ditangkap polisi saat diamuk massa di lokasi pencurian di Desa Aitoun, Kecamatan Raihat, Kabupaten Belu.
Mereka yang diamankan itu masing-masing FL, AB, TB dan B. Sedangkan 3 lainnya berhasil kabur.
Kapolres Belu, AKBP Yoseph Krisbiyanto mengatakan, para pelaku tersebut mencuri dua ekor sapi menggunakan mobil.
Mereka ditangkap warga di Dusun Bemoli, Desa Aitoun sekitar pukul 01.00 Wita.
Sebelum ditangkap, terjadi kejar-kejaran antara para pelaku dengan warga Desa Makir, Kecamatan Lamaknen saat pelaku melintasi jalur desa tersebut.
Baca Juga: Curi Handphone dan Gitar, Dua Pelaku Ditangkap Polisi
Para pelaku membawa sapi curian dari wilayah Desa Nualain, Kecamatan Lamaknen hendak menuju Kota Atambua, Kabupaten Belu.
Para pelaku sempat menjadi sasaran amukan massa dua desa termasuk sopir kendaraan pengangkut sapi curian itu.
Akibat amukan massa, salah seorang pelaku berinisial FL mengalami luka lebam di mata kiri.
Tiga terduga pelaku lainnya berinisial N, S dan R melarikan diri pasca rekan lainnya tertangkap dan masih buron serta sedang dalam pengejaran Anggota unit Buser Satuan Reskrim Polres Belu.
Aparat Polsek Lamaknen yang turun ke lokasi langsung mengamankan para pelaku bersama barang bukti dua ekor sapi, serta kendaraan avp pick up.
Para pelaku dan barang bukti langsung dilimpahkan ke Satuan Reskrim Polres Belu.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Belu, AKP Sujud Alif Yulamlam mengatakan, saat ini terduga empat pelaku bersama sopir kendaraan telah diamankan di Polres Belu dan sedang ditangani tim penyidik.
“Ya betul, sementara anggota penyidik Reskrim mengambil keterangan guna pengembangan lebih lanjut,” ujarnya.
Salah seorang terduga pelaku FL mengaku, sudah dua kali melakukan aksi pencurian sapi bersama rekannya A di wilayah Nualain terakhir pada Oktober lalu.
Dua ekor sapi jantan dan berita yang dicuri di sungai merupakan milik warga Desa Nualain.
Baca Juga: Ternyata Ada 21 Santri yang Diperkosa, Ini Rencana Keji Herry Wirawan Setelah Hamili Semuanya
“Kami muat tadi malam jam setengah dua belas. Kami ikut jalur Makir karena hindari Aparat Polsek Weluli. Saat lewat Makir warga senter oto (mobil) lalu kejar kami dan ditangkap di Aitoun,” ujar dia.
Rencananya, dua ekor sapi yang dicuri itu akan dijualkan ke seseorang di daerah Tuamese wilayah Ponu, Kabupaten Kefamenanu.
“Satu ekornya dijual Rp 4 juta,” ujar L.
Sementara TB sopir mobil mengaku lalai mobilnya disewa memuat sapi untuk dibawa ke acara adat di Ainiba. (A)
Reporter: Berto Davids
Editor: Fitrah Nugraha