MUNA, TELISIK.ID- Rina Anggraini (16), korban pembusuran yang terjadi pada 4 November lalu meninggal dunia usai menjalani operasi di RS Bahtermas Kendari, Senin (11/11/2019) sekira pukul 23.00 Wita. Korban mengalami luka pada bagian pusar akibat tertancap mata busur.
Kejadian itu bermula, saat korban bersama rekan lelakinya, Ramadhan (17) tengah nongkrong di Jalan By Pas tepatnya di depan SMK 3 Raha. Tiba-tiba muncul tersangka bernama Ardiyansah alias Condeng (20) yang dibonceng rekanya Arif turun dari motor dan mengarahkan busur kearah Ramadhan. Mata busur meleset dan mengenai bagian pusar Rina. Rina lalu dilarikan ke RS Raha. Namun, pihak RS tak mampu menangani. Korban lalu dirujuk di Kendari.
Dari keterangan keluarga korban, mata busur tak sampai mengenai usus korban. Namun, mata busur diduga mengandung racun . Usus membiru lalu dipotong sepanjang 30 CM. Setelah menjalani operasi, korban menghembuskan napas terakhirnya.
Jenazah korban pun dipulangkan ke Raha via penyebrangan feri Torobulu-Tampo, Selasa (12/11/2019). Jenazah tiba dirumah duka Jalan Srikaya pukul 10.22 Wita. Isak tangis keluarga dan rekan-rekan sebayanya pecah saat mobil jenazah tiba dilokasi.