Menang Kontestasi, Desa Ini Wakili Muna Barat di Tingkat Provinsi

Kardin, telisik indonesia
Selasa, 26 Oktober 2021
0 dilihat
Menang Kontestasi, Desa Ini Wakili Muna Barat di Tingkat Provinsi
Kawasan pusat kuliner tradisional khas Muna yang terletak di Desa Lindo, Kecamatan Wadaga, Kabupaten Muna Barat. Foto: Ist.

" Namun saat tim penilai melakukan peninjauan di desa yang menyabet juara satu dan dua, tidak memungkinkan mewakili Kabupaten Muna Barat untuk ajang lomba 10 program PKK tingkat provinsi "

KENDARI, TELISIK.ID - Desa Lindo, Kecamatan Wadaga, terpilih mewakili Kabupaten Muna Barat (Mubar), dalam kontestasi lomba 10 program Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) tingkat provinsi se-Sultra tahun 2021.

Kepala Desa Lindo, Armaya mengatakan, butuh perjuangan yang tak mudah dan kerja keras yang panjang, sehingga desanya dinobatkan mewakili Mubar dalam ajang lomba 10 program PKK tingkat provinsi.

"Alhamdulillah, ini buah dari kerja masyarakat khususnya kalangan wanita yang semangatnya senantiasa membara dalam melaksanakan program-program PKK," kata Armaya, Selasa (26/10/2021).

Armaya menceritakan, pada April lalu, Desa Lindo mewakili Kecamatan Wadaga, mengikuti lomba 10 program PKK tingkat kabupaten. Hasilnya, Desa Lindo keluar sebagai juara tiga.

Baca Juga : Erdogan Usir Amerika dan Sembilan Negara Barat dari Turki

Namun saat tim penilai melakukan peninjauan di desa yang menyabet juara satu dan dua, tidak memungkinkan mewakili Kabupaten Muna Barat untuk ajang lomba 10 program PKK tingkat provinsi.

Meski demikian, setelah tim penilai meninjau Desa Lindo, menyimpulkan desa ini layak mewakili Muna Barat di tingkat provinsi.

"Karena melihat berbagai keteraturan dan penataan yang baik, akhirnya Desa Lindo diputuskan mewakili Muna Barat mengikuti lomba 10 program PKK tingkat provinsi," ucapnya.

Baca Juga : PKB Lirik Desa Sebagai Basis Kekuatan Hadapi Pilkada 2024

Ia menambahkan, prestasi kecil ini, menjadi pelecut semangat ke depan agar bisa meningkatkan pencapaian dan selalu bekerja mempersembahkan yang terbaik bagi masyarakat dan daerah.

"Sebagai kepala desa, saya selalu berpikir inovatif. Bagaimana bisa memanfaatkan potensi yang ada untuk kemaslahatan bersama. Semangat kami yaitu dari desa membangun Indonesia," pungkasnya. (C)

Reporter: Kardin

Editor: Haerani Hambali

Baca Juga