Mengenal Nurdin Abdullah, Gubernur Sulsel yang Kena OTT KPK

Fitrah Nugraha, telisik indonesia
Sabtu, 27 Februari 2021
0 dilihat
Mengenal Nurdin Abdullah, Gubernur Sulsel yang Kena OTT KPK
Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Nurdin Abdullah. Foto: Repro Google.com

" Dengan keberhasilan pendidikan tersebut, mengantarkan alumnus Lembaga Ketahanan Nasional (LEMHANAS) RI Angkatan IV tahun 2010 ini mendapatkan berbagai posisi dan jabatan penting. Di antaranya, diangkat menjadi Guru Besar Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin. "

MAKASSAR, TELISIK.ID - Nama Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Nurdin Abdullah mendadak menjadi perhatian publik. Ia kini menjadi perbincangan banyak orang, bahkan masuk di berbagai pemberitaan media.

Nurdin Abdullah menjadi viral lantaran diketahui terkena operasi tangkap tangan (OTT) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.

OTT tersebut dilakukan 9 orang petugas KPK di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel di Jalan Jendral Sudirman Kota Makassar, sekira pukul 01.00 Wita, Sabtu (27/2/2021).

Lantas, bagaimanakah sosok Nurdin Abdullah? Berikut profilnya yang dikutip dari sulselprov.go.id.

Gubernur Sulsel ini terbilang sukses di bidang pendidikan, bahkan ia mampu meraih gelar hingga profesor yakni, Prof. Dr. Ir. H.M. Nurdin Abdullah, M.Agr.

Pria yang lahir di Pare-Pare, 17 Februari 1963 ini memiliki Istri bernama Ir. Hj. Liestiaty F. Nurdin, M. Fish. Saat ini, ia dikaruniai tiga orang anak yakni, Putri Fatima Nurdin, M Syamsul Reza Nurdin, dan M Fathul Fauzi Nurdin.

Nurdin Abdullah menyelesaikan pendidikannya di tingkat SD pada tahun 1976 dan SMP tahun 1979. Kemudian, Ia masuk di SMAN 5 Makassar tahun 1982.

Baca juga: Seorang Bocah Alami Trauma karena Sering Disiksa Ibu Kandung

Usia melepas seragam putih abu-abunya, Nurdin Abdullah pun melanjutkan pendidikan di tingkat S1 Fakultas Pertanian dan Kehutanan Universitas Hasanuddin (UNHAS) tahun 1986. Sedangkan, S2-nya mengambil Master of Agriculture Kyushu University Jepang tahun 1991, dan S3 Doktor of Agriculture Kyushu University Jepang tahun 1994.

Dengan keberhasilan pendidikan tersebut, mengantarkan alumnus Lembaga Ketahanan Nasional (LEMHANAS) RI Angkatan IV tahun 2010 ini mendapatkan berbagai posisi dan jabatan penting. Di antaranya, diangkat menjadi Guru Besar Fakultas Kehutanan Universitas Hasanuddin.

Selain itu, dia juga adalah Presiden Direktur PT Maruki Internasional Indonesia, President Director of Global Seafood Japan, Director of Kyusu Medical Co. Ltd. Japan, hingga menjadi Dewan Penyantun Politeknik Negeri Makassar.

Sementara di bidang organisasi, Nurdin Abdullah cukup banyak menduduki posisi utama. Ia pernah menjabat sebagai Ketua Persatuan Alumni dari Jepang - Sulawesi Selatan, Ketua Umum Masyarakat Perhutanan Indonesia Reformasi Sulawesi Selatan, Ketua Umum Persatuan Sarjana Kehutanan Sulawesi Selatan, Ketua Yayasan Maruki Makassar, dan Ketua Badan Majelis Jami'ah Yayasan Perguruan Islam Athirah Bukit Baruga.

Nurdin Abdullah juga pernah menjadi Ketua Umum KONI Kabupaten Bantaeng, Badan Penasehat PGRI Kabupaten Bantaeng, Ketua Bidang Pertanian APKASI 2010-2015, Koordinator Wilayah Assosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) Provinsi Sulawesi Selatan 2010-2015, dan Sekjen Assosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) tahun 2015-sekarang.

Sebelum terpilih menjadi Gubernur Sulawesi Selatan masa bakti 2018-2023, Nurdin Abdullah juga pernah menjabat Bupati Bantaeng selama dua periode, yakni masa bakti 2008-2013 dan 2013-2018. (C)

Reporter: Fitrah Nugraha

Editor: Haerani Hambali

TAG:
Baca Juga