Mengenal Sosok Dr Bahtiar, Punya Gagasan Ini untuk Sulawesi Tenggara
Ahmad Jaelani, telisik indonesia
Jumat, 31 Mei 2024
0 dilihat
Momen kedekatan Dr Bahtiar dengan para Mahasiswa dan dan emak-emak. Foto: Instagram @doktor_bahtiar
" Dengan bekal pengalaman dan pendidikan yang mumpuni, sosok Dr. Bahtiar mengaku siap membawa perubahan positif bagi Sulawesi Tenggara (Sultra) jika terpilih sebagai gubernur "
KENDARI, TELISIK.ID - Dengan bekal pengalaman dan pendidikan yang mumpuni, sosok Dr. Bahtiar mengaku siap membawa perubahan positif bagi Sulawesi Tenggara (Sultra) jika terpilih sebagai gubernur.
Sebagai seorang yang berpengalaman dalam berbagai organisasi, Dr. Bahtiar pernah menjabat sebagai Presiden Mahasiswa BEM STIE AMKOP Makassar, Sekjend Lembaga Mahasiswa Koperasi se-Indonesia (LEMKOPIN).
Kemudian ia juga Wakil Sekretaris PPD HMI Cabang Makassar, Wakil Bendahara KNPI Provinsi Sulsel, Wakil Sekretaris Pengurus BPH Masjid Almarkaz Al-Islami, dan Dewan Penasehat Badan Kontak Pemuda Mahasiswa Indonesia Sulawesi Tenggara (Bakopmist).
Ia juga merupakan Wakil Ketua Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia (PERHUMAS) Sulsel, Wakil Bendahara Ikatan Sarjana Nahdatul Ulama (ISNU) Sulsel, Dewan Pakar Dekopin Sulsel, dan Dewan Pakar Majelis Wilayah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Sulawesi Selatan.
Baca Juga: Sosok Nayunda Nabila: Biduan Dangdut Titipan SYL Digaji Rp 4,3 Juta Per Bulan jadi Pegawai Kementan
Dr. Bahtiar lahir di Kolaka pada 25 Oktober 1982. Ia menempuh pendidikan formal mulai dari SDN 005 Samarinda Seberang, Kaltim, SMP Negeri 1 Wundulako, Sultra, hingga SMK Negeri 1 Pinrang, Sulsel.
Gelar Sarjana (S1) diperolehnya dari STIE AMKOP Makassar, sementara gelar Pasca Sarjana (S2) di UNHAS Jurusan Ekonomi Perencanaan dan Pembangunan, serta gelar Doktor (S3) dari Universitas Persada Indonesia YAI Jakarta.
Pendidikan non-formal yang ditempuh Dr. Bahtiar meliputi berbagai pelatihan dan program di luar negeri, seperti Certified Professional Human Capital Management (CPHCM) pada tahun 2020, ISPE International Program IMF/World Bank di Bali tahun 2018, Executive Leadership Education di Temple University, Amerika Serikat.
Pada tahun 2018, INDEF School of Political Economy di Leiden University, Belanda, tahun 2019, INDEF International Tax and Investment Center di Amerika Serikat pada tahun 2019, Industry Skills Development Symposium di Australia pada tahun 2019, serta Visiting Industry and University for Private University Leaders di Queensland, Australia, tahun 2019.
Dalam wawancara eksekutif dengan Telisik.id, Bakal Calon (Balon) Gubernur Sulawesi Tenggara, Dr. Bahtiar, Kamis (30/5/2024), menyampaikan beberapa poin penting yang akan menjadi fokusnya, jika terpilih sebagai Gubernur Sulawesi Tenggara.
Ia menekankan pentingnya pengelolaan sumber daya alam (SDA), pengembangan sumber daya manusia (SDM), penguatan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), pengembangan destinasi wisata, serta peningkatan infrastruktur.
Dr. Bahtiar mengusung tagline "Jadi Surga Berdaulat" sebagai gagasan utama dalam membangun Sulawesi Tenggara. Menurutnya, pengelolaan SDA, seperti tambang nikel dan aspal, harus diatur sedemikian rupa agar bisa berdaulat dan memberikan manfaat maksimal bagi daerah.
Ia menekankan bahwa pemerintah harus membuat komitmen dengan perusahaan tambang untuk memprioritaskan putra-putri daerah dalam perekrutan tenaga kerja.
"Putra-putri daerah harus diprioritaskan sehingga mereka tidak jadi penonton lagi di daerahnya. Tata kelola ini yang jika saya jadi gubernur harus diperbaiki. Kita lakukan upaya supaya masyarakat merasakan kesejahteraan," jelas Dr. Bahtiar.
Selanjutnya, Dr. Bahtiar membahas pentingnya pengembangan SDM berdaulat. Ia berkomitmen untuk mendorong pemerintah pusat agar membangun perguruan tinggi vokasi seperti Politeknik di Sulawesi Tenggara.
Ia juga menyebut bahwa PT Antam, yang sudah lama beroperasi di wilayah tersebut, seharusnya turut serta dalam pembangunan perguruan tinggi yang fokus pada bidang ini.
Baca Juga: Pemuda Anak Petani dari Muna Barat Ini Raih Gelar Doktor di Usia 27 Tahun
Selain itu, Dr. Bahtiar mengungkapkan visi untuk merawat dan mengembangkan pariwisata di Sulawesi Tenggara. Ia ingin memastikan bahwa akses transportasi bagi para turis, baik lokal maupun asing, dapat terjamin sehingga sektor pariwisata bisa berkembang dan berdampak positif pada UMKM masyarakat lokal.
Menurutnya, perbaikan infrastruktur, termasuk jalan provinsi dan jalan nasional, adalah kewenangan gubernur yang harus mendapat perhatian serius.
Penguatan UMKM sebagai penunjang ekonomi daerah, terutama ekonomi kreatif di kalangan anak muda. Ia berencana untuk memberikan pelatihan dan pendidikan kepada pelaku UMKM agar ekonomi lokal bisa tumbuh dan berkembang dengan baik.
"Konsep membangun adalah pembangunan berkelanjutan dalam artian kita tidak menolak investasi, tapi anda harus memperhatikan lingkungan dan masyarakat di sekitar situ," tegas Dr. Bahtiar. (C-Adv)
Penulis: Ahmad Jaelani
Editor: Fitrah Nugraha
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS