Musisi Indonesia Suarakan Isu Pelestarian Hutan Lewat Konser Musika Foresta

Marwan Azis, telisik indonesia
Jumat, 30 Oktober 2020
0 dilihat
Musisi Indonesia Suarakan Isu Pelestarian Hutan Lewat Konser Musika Foresta
Musisi yang bakal meramaikan konser Musika Foresta. Foto: Ist.

" Awal dari peradaban manusia, sumber inspirasi, apalagi juga hutan menjadi sumber oksigen bagi dunia ini. Ga mungkin ditunda lagi. Sekarang saatnya kita jaga hutan bersama. "

JAKARTA, TELISIK.ID - Gerakan Hutan Itu Indonesia akan menggelar konser musik Musika Foresta #DiRuangMaya besok (31/10/2020) secara virtual melalui kanal Youtube Hutan Itu Indonesia.

Konser yang akan berlangsung pada pukul 19.00-21.00 WIB ini merupakan penutup bagi rangkaian Festival Hutan Kita Juara yang dilaksanakan oleh Gerakan Hutan Itu Indonesia dalam rangka merayakan Hari Hutan Indonesia perdana pada tanggal 7 Agustus 2020 lalu.

Sejumlah musisi Indonesia bakal meramaikan acara tersebut seperti Ardhito Pramono, Danilla, Astrid, Mario Ginanjar, Achi Hardjakusumah dan Asido Manullang, Kunokini, Alam Urbach dan Natasha Urbach, serta Ibee Music.

Mereka akan menyuarakan rasa cinta mereka pada kekayaan dan keindahan hutan Indonesia serta pentingnya melestarikan hutan melalui Musika Foresta nanti.

Selain itu, konser virtual ini akan dikawal oleh Rian Ibram sebagai MC-nya, dan Sakdiyah Ma’ruf hadir untuk menyampaikan pernyataan cintanya pada hutan lewat stand up comedy. 

Bagi Ardhito Pramono, hutan adalah awal dari segalanya. "Awal dari peradaban manusia, sumber inspirasi, apalagi juga hutan menjadi sumber oksigen bagi dunia ini. Ga mungkin ditunda lagi. Sekarang saatnya kita jaga hutan bersama,” ujarnya.

Baca juga: Peringati Maulid Nabi, Jokowi Ingatkan Pentingnya Meneladani Rasulullah

Andre Christian, ketua sekaligus salah satu inisiator Gerakan Hutan Itu Indonesia kepada Telisik.id di Jakarta, Jumat (30/10/2020) menjelaskan, Musika Foresta merupakan puncak perayaan Festival Hutan Kita Juara yang sejak Agustus 2020 didukung oleh lebih dari 140 kolaborator dari berbagai organisasi dan komunitas anak muda, serta lebih dari 250 pasukan sukarelawan digital dari berbagai kota di Indonesia.

"Di kesempatan ini, kami juga akan mengumumkan hasil dari urun dana publik untuk #AdopsiHutan yang sudah dilakukan melalui platform Kitabisa,” tuturnya.

Diungkapkan, dana #AdopsiHutan yang terkumpul sampai dengan tanggal 31 Oktober nantinya akan disalurkan ke sebelas hutan desa/hutan adat.

Luas hutan yang diadopsi mencapai sekitar 10 ribuan hektar dan dikelola secara bersama oleh empat lembaga lokal, yaitu Forum Konservasi Leuser, KKI WARSI, Yayasan ASRI, dan PROFAUNA,” tambah Andre.

Sebelum Musika Foresta digelar, kegiatan lainnya dalam perayaan Festival Hutan Kita Juara adalah Cerita dari Hutan, Kalori untuk Hutan, Pesona Hutan, dan berbagai kegiatan interaktif lainnya yang berupaya menjangkau anak muda dari berbagai kota strategis.

Baca juga: FPKS Kecam Presiden Prancis Yang Jelas-jelas Hina Islam dan Nabi Muhammad

"Selama pandemi COVID-19, seluruh kegiatan gerakan difokuskan secara virtual. Jadi, tanpa perlu datang ke hutan, anak muda tetap dapat berekspresi dan menyuarakan pentingnya hutan Indonesia dari kamar masing-masing," ujarnya.

Ditambahkan, Musika Foresta tahun ini menjadi bagian dari kegiatan Climate Diplomacy Week yang diselenggarakan oleh European Union mulai dari tanggal 24 Oktober hingga 6 November 2020 dengan mengangkat tema “Act Today For Our Tomorrow”.

Sementara Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia, Vincent Piket mengatakan, kelestarian hutan sangatlah berpengaruh pada perubahan iklim yang menjadi tantangan sangat besar bagi bumi kita.

Kelompok pemuda dan masyarakat sipil di seluruh dunia telah berteriak lantang soal perubahan iklim.

"Mereka menuntut pemerintah, sektor swasta, dan kita semua untuk beraksi. Tidak diragukan lagi, kita harus segera beraksi sekarang, demi masa depan kita,” tambahnya.

Konser virtual Musika Foresta dapat dinikmati secara gratis melalui kanal Youtube Hutan itu Indonesia.

Caranya, cukup daftarkan diri ke loket.com/event/musikaforesta untuk dapat menonton serta mendapatkan suvenir cantik berupa kain tenun, baju, buku, album, dan tas yang ditandatangani oleh para musisi.

"Hadiah didapatkan melalui undian saat konser berlangsung," ujar Andre. (B)

Reporter: Marwan Azis

Editor: Haerani Hambali

TAG:
Artikel Terkait
Baca Juga