Operasi Pekat dan Operasi Lilin Sambut Pelaksanaan Momen Nataru
Ashar Hamka, telisik indonesia
Senin, 20 Desember 2021
0 dilihat
ket foto Ashar Hamka; Kapolres Konsel AKBP Erwin Pratomo, SIK, saat menemui dan berbincang dengan sejumlah aksi massa beberapa waktu lalu. Foto: Ashar/Telisik
" Polres Konsel bersiaga melalu pengamanan jelang pelaksanaan hari raya Natal dan pergantian tahun baru (Natura) "
KONAWE SELATAN, TELISIK.ID - Jajaran Polres Konawe Selatan (Konsel) tengah bersiaga jelang pelaksanaan hari raya Natal dan pergantian tahun baru (Natura), tepatnya minus 3 hari dari 25 Desember 2021.
Aparat di bawah komando AKBP Erwin Pratomo SIK ini, bakal menggelar operasi Penyakit Masyarakat (PEKAT) mandiri. Saat dihubungi, Kapolres Konsel memaparkan sasaran pertama dari operasi Pekat Mandiri itu yakni penyalahgunaan Minuman Keras (Miras).
Lalu, penyalahgunaan narkoba serta penyalahgunaan benda benda terlarang lainnya.
"Jelang pelaksanaan hari raya natal lalu dirangkaikan dengan perayaan tahun baru yang sebentar lagi tiba, persiapan kami sudah siap,“ tuturnya, Senin (20/12/2021).
Baca Juga: Fokus Pergerakan Masuk Jatim, Begini Cara Polda Lakukan Pengamanan Saat Nataru
Nantinya setelah operasi pekat tersebut dilanjutkan dengan operasi lilin yang akan dipimpin langsung Kapolda Sultra dan Forkopimda Tingkat 1.
Untuk mempersiapkan kegiatan operasi pekat dan operasi lilin tersebut, personil Polres Konsel disiagakan sebanyak 120 personil. Jumlah ini bakal bertambah, jikalau ditambah dengan personil instansi terkait, seperti dari aparat TNI, petugas Dinas Perhubungan dan aparat Satpol PP.
“Kalau digabung kurang lebih total mencapai 160 personil petugas pengamanan,“ sebut AKBP Erwin Pratomo SIK.
Lebih lanjut, kata dia, ada dua titik operasi yang jadi perhatian, yaitu pos pengamanan yang berada di simpang Punggaluku, Kecamatan Laeya dan simpang Kecamatan Mowila.
Baca Juga: Terkumpul Puluhan Juta, Telisik Care Salurkan Donasi Pembaca Telisik.id
Pihaknya juga membentuk pos pelayanan yaitu di penyeberangan Pelabuhan Torobulu dan Pelabuhan Amolengu.
“Kita antisipasi semua titik rawan dan khusus di pelabuhan Amolengu patroli disiagakan berjumlah 15 personil. Saya sudah tegas melalui pernyataan, saya tidak mentolerir segala bentuk tindakan premanisme dan pungli yang ada dikonawe selatan," katanya.
Untuk penyeberangan sesuai instruksi, pemudik di luar dari unsur TNI, Polri dan ASN yang dilarang cuti, pemudik diwajibkan melengkapi dengan bukti telah melakukan PCR dan keterangan telah divaksin minimal dosis I.
“Mari kita bersama-sama menjaga dan menciptakan suasana cipta kondisi yang aman, tertib dan sehat," harapnya. (C)
Reporter: Ashar Hamka
Editor: Fitrah Nugraha
