45 Koperasi Merah Putih di Buton Selatan Belum Beroperasi
Ali Iskandar Majid, telisik indonesia
Kamis, 02 Oktober 2025
0 dilihat
Sekretaris Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Buton Selatan, La Udira (kanan), saat diwawancarai awak media, Kamis (2/10/2025). Foto: Ist.
" Sebanyak 45 koperasi merah di Buton Selatan belum beroperasi secara keseluruhan. Hal itu disebabkan oleh keterbatasan waktu dan kesibukan para pengurus koperasi "

BUTON SELATAN, TELSIK.ID – Sebanyak 45 koperasi merah di Buton Selatan belum beroperasi secara keseluruhan. Hal itu disebabkan oleh keterbatasan waktu dan kesibukan para pengurus koperasi.
?Jumlah tersebut merupakan bagian dari 70 koperasi Merah Putih yang ada di Buton Selatan, dengan sisanya sebanyak 25 titik telah dinyatakan aktif serta telah memiliki rekening bank masing-masing.
Sekretaris Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Buton Selatan, La Udira, mengatakan tidak ada kendala substantif yang menghambat proses penyelesaian hingga koperasi tersebut bisa beroperasi secara aktif.
Baca Juga: Acaman Pengurangan Kuota Pupuk Subsidi Bayangi Kolaka Utara, Petani Diminta Maksimalkan Serapan
Menurut La Udira, permasalahan utama yang membuat koperasi belum beroperasi secara keseluruhan terletak pada proses yang lambat. Acapkali persoalan keterbatasan waktu dan kesibukan dari para pengurus koperasi di setiap desa/kelurahan.
Kendati demikian, La Udira memastikan proses pengaktifan 25 koperasi Merah Putih berjalan relatif baik tanpa hambatan.
"Dari 70 koperasi yang ada, 25 koperasi sudah aktif dan sudah punya rekening. Sisanya 45 masih dalam proses penyelesaian," ujarnya, Kamis (2/10/2025).
?Dalam upaya percepatan, Ia mengaku pihaknya menerima dukungan dari pemerintah pusat. Belum lama ini, sebanyak tujuh orang pendamping dari kementerian berada di Kabupaten Buton Selatan dan telah melapor ke OPD yang berangkutan.
Nantinya, para pendamping tersebut akan disebar ke tiap-tiap koperasi yang akan didampingi.
"Mereka tadi berjumlah tujuh orang. Pembagian masing-masing person itu satu koperasi yang mereka dampingi," jelas La Udira.
Namun, para pendamping ini masih menunggu petunjuk pelaksanaan dari kementerian sebelum memulai operasional di masing-masing desa. Di satu sisi, pihaknya terus berupaya melakukan percepatan pengaktifan 45 koperasi Merah Putih yang saat ini masih lambat proses.
Baca Juga: Pupuk Subsidi Dituding Langka, Wabup Kolaka Utara: Itu Kata Petani Tak Terdaftar e-RDKK
Untuk mengakselerasi proses aktivasi, Dinas Koperasi sudah melakukan penyuluhan dan pendampingan kepada seluruh desa dan pengurus koperasi untuk segera melengkapi persyaratan akhir, seperti penyelesaian NPWP lembaga koperasi dan kepemilikan nomor induk berusaha (NIB).
La Udira berharap koperasi Merah Putih di Buton Selatan dapat berkembang dengan pesat dan tidak tertinggal jauh dengan daerah lain, khususnya yang ada dalam cakupan wilayah Provinsi Sulawesi Tenggara.
?"Harapannya mudah-mudahan juga kita tetap eksis, tidak juga terlalu ketinggalan jauh," harapnya. (C)
Penulis: Ali Iskandar Majid
Editor: Mustaqim
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS