Pasien Positif COVID-19 Ini Kabur dari RS Bahteramas
Ahmad Sadar, telisik indonesia
Rabu, 14 Oktober 2020
0 dilihat
Ilustrasi pasien kabur. Foto: Repro google
" Iya kemarin itu kan dia minta isolasi mandiri sudah hari ke sepuluh. Dalam UUD revisi lima itukan jika pasien yang kami rawat sudah berjalan sepuluh hari dan tanpa gejala boleh isolasi mandiri di rumah, namun pasien ini pulang tanpa bilang-bilang. "
KENDARI, TELISIK.ID - Belum mendapatkan izin untuk dipulangkan pasien COVID-19 yang dirawat di Rumah Sakit Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) telah kabur.
Kepala Ruang Isolasi RS Bahteramas, Mulyanto mengungkapkan, pasien tersebut pergi tanpa konfirmasi dengan petugas.
"Iya, sebenarnya kemarin pasiennya itu minta izin untuk pulang, tapi saya minta untuk konfirmasi dulu terhadap dokter, cuman dia keluar tanpa pamit tidak bilang-bilang," tutur Mulyanto, Rabu (14/10/2020).
Kemudian lanjut Mulyanto, sebelumnya pasien dari Kabupaten Konawe tersebut telah diisolasi selama sepuluh hari di RS Bahteramas.
"Iya kemarin itu kan dia minta isolasi mandiri sudah hari ke sepuluh. Dalam UUD revisi lima itukan jika pasien yang kami rawat sudah berjalan sepuluh hari dan tanpa gejala boleh isolasi mandiri di rumah, namun pasien ini pulang tanpa bilang-bilang," tuturnya
Baca juga: Diskominfo Support Telisik.id Jadi Media Online Sukses di Sultra
Dengan demikian tambah Mulyanto, pasien yang keluar tanpa pamit ini tidak diberi surat keterangan untuk isolasi mandiri.
"Jadi tidak ada berkas-berkasnya pada saat dia pulang, biasanya kan kalau selama ini ada pasien yang masih positif dan sudah tidak bergejala kita kasi surat keterangan untuk isolasi mandiri di rumah, selama empat belas hari," ungkapnya.
Pasien positif COVID-19 ini adalah rujukan dari RS Konawe kemudian dirawat di Ruang Isolasi RSU Bahteramas setelah diketahui hasil swab dinyatakan positif.
Namun setelah sepuluh hari diisolasi di RS Bahteramas dan akan dipulangkan pasien itu pun keluar tanpa pamit.
"Iya dia keluar tanpa bilang, tiba-tiba hilang di kamarnya, memang sudah tidak ada gejala sih dia," pungkasnya Mulyanto. (B)
Reporter: Ahmad Sadar
Editor: Kardin
