PAW Tidak Terjadi Karena Perlawanan, Hanura Ancam Pecat Ketua DPRD Muna

Sunaryo, telisik indonesia
Minggu, 10 April 2022
0 dilihat
PAW Tidak Terjadi Karena Perlawanan, Hanura Ancam Pecat Ketua DPRD Muna
Ketua DPD Hanura Sultra, Wa Ode Nurhayati. Foto : Ist.

" Kesabaran DPD dan DPC Partai Hanura mulai hilang, lantaran sudah hampir sebulan usulan pergantian antar waktu (PAW) ketua DPRD Muna belum juga diproses "

MUNA, TELISIK.ID - Kesabaran DPD dan DPC Partai Hanura mulai hilang, lantaran sudah hampir sebulan usulan pergantian antar waktu (PAW) ketua DPRD Muna belum juga diproses.

Ketua DPRD Muna, La Saemuna nampaknya, sengaja mengulur-ulur waktu memproses surat keputusan DPP Hanura nomor 003/B.4/DPP Hanura/I/2022 itu. Buktinya, surat itu hingga saat ini masih mengendap di meja kerjanya.

Saemuna belum legowo akan digantikan oleh Ketua Komisi III, Irwan. Manuver terus dilakukan untuk menggagalkan pergantian itu. Bahkan, mantan ketua DPC Hanura Muna itu dikabarkan mengadu di mahkamah partai.

Ketua DPD Hanura Sultra, Wa Ode Nurhayati (WON) menegaskan, pergantian ketua DPRD Muna sudah paten dan menjadi keputusan partai. Toh, bila pergantian tidak terjadi akibat ada perlawanan, tentu ada konsekuensinya.

"Kalau masih terus melakukan perlawanan, ketua DPRD Muna kita pecat," tegas WON, Minggu (10/4/2022).

Mantan anggota DPR RI itu, menanggapi santai soal dua pimpinan dewan yang belum mau membahas dan memproses surat pergantian dengan alasan menunggu undangan dari Saemuna.

Baca Juga: Ketua DPRD Muna Sakit, Usulan PAW Belum Diproses

"Terserah mereka lah. Biar rakyat yang menilai subyektifitasnya. Kami prasangka baik saja. Kita semua politisi kan," ujarnya.

Menyoal alasan usulan pergantian Saemuna karena sakit, menurut wanita kelahiran Wakatobi itu terbukti. Faktanya, sudah hampir dua pekan, Saemuna tidak berkantor, karena sedang sakit.

"Alasan pergantian karena sakit itu, bukan mengada-ada. Kita inginkan, agar Saemuna fokus dalam penyembuhan," terangnya.

Sekretaris Dewan (Sekwan) Muna, Edi Ridwan mengaku, surat usulan PAW masih berada di ruang ketua DPRD. Sampai saat ini, belum diproses, karena, ketua DPRD belum berkantor, karena sedang sakit.

"Tinggal menunggu Pak ketua saja," ujarnya.

Baca Juga: Tak Ada Aduan di Dewan Kehormatan Hanura, Ketua DPRD Muna Terancam Dipecat

Sementara itu, Ketua DPC Hanura Muna, Irwan memahami kondisi kesehatan ketua DPRD. Namun, bukan berarti karena itu (alasan sakit), lantas surat PAW tidak dibahas.

"Ada batasannya. Besok (Senin), kita akan cek lagi. Toh, Pak ketua belum juga proses suratnya, kita akan lakukan langkah-langkah," tukasnya. (A)

Reporter: Sunaryo

Editor: Kardin

Baca Juga