Pemkab Kolaka Utara Raih 5 Besar Capaian MCP Tingkat Sulawesi Tenggara

Muh. Risal H, telisik indonesia

Kamis, 27 Oktober 2022

0 dilihat

Pj Bupati Kolaka Utara, Parinringi mendengarkan penjelasan Kepala Inspektorat, Syamsuryani, terkait laporan-laporan capaian MCP Kabupaten Kolaka Utara. Foto: Muh Risal H/Telisik

KOLAKA UTARA, TELISIK.ID - Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara berada di urutan ke-5 besar capaian Monitoring Center for Prevention (MCP) tingkat Sulawesi Tenggara.

Pernyataan tersebut, disampaikan, Penjabat (Pj) Bupati Kolaka Utara, Parinringi, usai memimpin rapat evaluasi capaian MCP KPK Triwulan III Tahun 2022 di aula kantor Inspektorat Kolaka Utara.

Kata dia, rapat evaluasi tersebut bertujuan mengevaluasi MCP atau monitoring beberapa laporan-laporan dari tim evaluator yakni BPKP dan KPK untuk ditindaklanjuti.

Baca Juga: Dorong Ekonomi Pertanian, Kelompok Tani Bombana Keciprat Bibit dan Pupuk

"Alhamdulillah, capaian MCP Kabupaten Kolaka Utara masuk kategori yang terbaik karena berada di lima besar pencapaian MCP tingkat Sulawesi Tenggara," terangnya, Kamis (27/10/2022).

Ia berharap, data-data dokumen serta syarat-syarat yang masih dalam evaluasi MCP yang disampaikan saat rapat segera di tidaklanjuti sehingga dapat terpenuhi secara keseluruhan.

"Semoga dengan rapat evaluasi yang kita lakukan hari ini MCP kita bisa naik ke level III tingkat provinsi Sulawesi Tenggara," harapnya.

Untuk mencapai itu, ujarnya, masih ada beberapa item kekurangan yang akan dibenahi, salah satunya dokumen terkait aset daerah, regulasi penerimaan daerah, sistem analisis kepegawaian dan beberapa item lainnya.

Terpisah, Kepala Inspektorat Kolaka Utara, Syamsuryani menuturkan, pokok kegiatan rapat evaluasi hari ini yakni memonitoring 8 area strategi di Koordinasi, Supervisi dan Pencegahan (Korsupgah) KPK.

Baca Juga: Penurunan Angka Stunting Masih Fokus Utama Pemda Buton Tengah

"Delapan area intervensi Korsupgah ini meliputi, Inspektorat, BKD, PTSP, Bapenda, BKPSDM, DPMD, PUPR. Instansi terkait pengampun daerah yang rawan. Untuk itu, dilakukan intervensi guna menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik," bebernya.

Mantan Kepala BPBD Kolaka Utara ini menyatakan, instansinya merupakan sentral dari para OPD dalam rangka pengawasan internal pemerintah.

"Olehnya itu, tahun ini Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) akan kami tingkatkan ke level III, kebetulan tahun Ini hanya ada 7 kabupaten/kota yang jadi pilihan untuk dinaikkan levelnya," tukasnya.(B)

Penulis: Muh. Risal H

Editor: Kardin